Nayla

(5)

~terkadang orang disekitar kita bisa menjadi orang jahat ~

🌹🌹🌹

Diperjalanan menuju rumah Ditto Nayla masih kepikiran dengan foto dirinya di kamera Ditto, Nayla bimbang haruskah dia bertanya atau diam.

"Hmmm kak gue mau tanya" kata Nayla ragu.

"Nanya apa?" Balas Ditto seraya menoleh sekilas ke arah Nayla.

"Kak gue kan belum ganti baju, belum balikin peralatan masak gimana?" Tanya Nayla.

"Ya elah nanya kek gitu.. gue kira apaan" balas Ditto, sebenarnya bukan itu yang mau Nayla tanyakan.

"Gue anterin ke rumah lo dulu lah... Nanti lo siap siap dan gue nungguin lo... Hmmm kurang baik apa gue sama lo coba?" Jawab Ditto membanggakan dirinya.

Nayla hanya diam saja, Nayla tidak merasa khawatir Ditto ke rumahnya karena jam segini adiknya di rumah neneknya dan cuma ada Bi Mina dirumahnya.

Sesampainya di rumah Nayla, mereka turun dari mobil dan masuk ke dalam. Ditto menunggu di ruang tamu sambil memakan camilan yang sudah disediakan. Nayla memasuki kamarnya dan mengunci pintu kamarnya.

Nayla mandi dan mengganti pakaiannya, dia memakai celana jeans dan kaos putih bergambar teddy bear. Rambutnya di kuncir kuda dengan rambut yang dibiarkan terurai sedikit di bagian kanan dan kiri, memakai makeup tipis sangat tipis. Nayla menuruni tangga dan melihat Ditto sedang bermain game online di ponselnya.

"Ayo gue sudah siap" Kata Nayla.

Ditto menoleh ke sumber suara dan melihat Nayla yang tampil sederhana tapi sangat cantik menurutnya. Ditto tertegun dengan penampilan Nayla.

"Hello"
"Gue udah siap"
"Hey"
"Lo kesambet?"
"KAK DITTO"
"WOI" Kata Nayla tepat dipinggir telinga Ditto sehingga membuat Ditto sadar dari lamunannya.

"Gak usah teriak teriak ini bukan hutan!!" Jawab Ditto sambil berjalan menuju keluar rumah.

Nayla hanya mengelus dadanya sabar menghadapi makhluk aneh seperti Ditto. Dia membuntuti Ditto sampai masuk ke dalam mobil. Ditto melajukan mobilnya.

"Kak gue mau tanya" kata Nayla.

"Yang bener kalau tanya awas aja lo" kata Ditto.

"Di kamera kak Ditto kenapa banyak aib gue?" Tanya Nayla, membuat Ditto kaget.

"Ah iya anjir gue kan tadi titip kamera ke Nayla.. duh gue mesti jawab apaan ini njir" Batin Ditto.

"Lo buka kamera gue?" Tanya Ditto dan Nayla mengangguk.

"Gue kan titip kamera ke lo, cuman ti-tip. Gue ga nyuruh lo buat buka kamera gue kan?" Kata Ditto. Nayla tidak menyangka bahwa Ditto akan mengatakan hal itu, Ditto sendiri tidak bermaksud untuk mengatakan hal itu.

"Iyaa kak, maaf" kata Nayla sambil menundukkan kepalanya. Ditto tidak tega melihatnya, tapi mau gimana lagi?

"Masa cuma gegara gue liat isi kameranya aja langsung dimarahin.. alay banget sih.." batin Nayla kesal.