Part 28

448 40 21
                                    

"Hermione!", panggil Helena sesaat ia memasuki ruang UGD.

Terlihat Hermione terbaring di sebuah ranjang di salah satu bilik ruangan UGD yang hanya disekat sebuah tirai kain tersebut. Gadis itu seperti sedang diperiksa salah satu petugas.

" ibu?! Kau disini!?", balas Hermione antara senang dan terkejut.

"Oh, sayang! Bagaimana keadaanmu? Apa kau terluka, hem?", tanya Helena bertubi-tubi sambil memeluk erat putrinya.

" aku baik-baik saja ibu, tapi lepaskan aku dulu", gumam Hermione tertahan.

"Kau ini bagaimana, huh?! Ibu sangat mengkhawatirkanmu, dan ibu sangat takut ketika mendengar kabar kalau kau diculik. Sekarang kau minta ibu melepaskan pelukan ibu?!", cecar Helena emosi.

" tapi~",

Hermione menatap petugas wanita yang berada di sampingnya dengan tatapan memohon bantuan.

"Ehm, permisi nyonya! Bisakah anda membiarkan saya memeriksa putri anda sebentar?! Pelukan anda mengganggu prosesnya", ucap petugas itu menahan senyum.

" oh, benarkah?! Maafkan aku suster!", kata Helena tersadar.

Akhirnya Hermione diperiksa secara teliti dan lengkap oleh petugas medis itu.

"Bagaimana, suster?", tanya Hermione.

" syukurlah anda baik-baik saja, Ms Granger! Hanya luka memar dan sedikit mengalami trauma ringan saja. Istarahat yang cukup pasti bisa membuat anda pulih kembali", terang sang petugas.

"Terima kasih, suster!", ucap Hermione dan Helena serentak.

" sekarang jelaskan pada ibu, apa benar kau diculik oleh orang suruhan mantan kekasih Draco?", Helena pun kembali beralih menginterogasi Hermione.

"Namanya Astoria, bu. Dan sebenarnya mereka adalah saudara beda ibu", cerita Hermione.

" Apa?! Bagaimana bisa?", pekik ibunya tertahan.

"Aku juga tak tahu pasti, bu. Masalahnya, ini ada kaitannya dengan keluarga kerajaan yang lain", ujar Hermione.

Ketika Helena dan Hermione sedang asyik mengobrol, Luna dan Ginny datang.

" Hermione! Kau tak apa?", serbu Ginny.

"Aku baik-baik saja, Gin!~ hai, Luna!", sapa Hermione ketika melihat Luna.

" hai, Hermione! Ohya, Draco sedang ditangani di ruang sebelah sekarang", ujar Luna tanpa aba-aba.

"APA?! Bagaimana keadaannya? Apa dia terluka parah?", tanya Hermione seketika panik.

" tenanglah, Mione!~kau ini kenapa memberitahunya sekarang?!", desis Ginny sambil melotot ke Luna.

"Ups, maaf!", kalemnya.

" tenanglah, sayang! Draco hanya tergores sedikit. Ibu tadi melihat Blaise dan Theo sudah menemaninya", kata Helena menenangkan Hermione.

"Tapi, bu~",

" sudahlah, Mione! Nanti kau juga akan menemuinya. Jadi tenang saja, ya?!", pinta Ginny.

Hermione pun hanya bisa menghela napas pasrah.

***

"Jadi, jelaskan padaku ada keterlibatan apa kau dengan Astoria Greengrass?", tanya Snape dingin.

Severus Snape sedang ada di ruangan khusus interogasi di kantor pusat interpol. Di hadapannya duduklah Tom Riddle. Ia menatap Snape dengan pandangan santai.

" kami sepasang kekasih, tuan. Dan dalam insiden ini, aku membantu Tori untuk menyekap Ms Granger saja. Sisanya yang mengurus Mr Pettigrew", jelasnya tenang.

Bagai Sebuah DongengTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang