Seorang Gadis SMK yang di paksa menikah dengan seorang CEO di perusahaan yang dia bangun dari titik Nol.
Bagi gadis ini, ini semua hanya mimpi tapi dia sadar bahwa ini bukan mimpi melainkan nyata.. Ini takdir yang harus dia jalani..
Di usia dia yang...
Maaf kalau cerita ini Semakin garing Semakin gaje Banyak typonya
Tolong maklumi karna aku Pun masih tahap pembelajaran 🙏 Terimakasih 😊
🍃🍃
Sehabis sholat magrib bersama kami berniat untuk pulang dan kami berpaitan dengan bu fatimah, aulia dan anak panti lainnya
45 menit perjalanan akhirnya sampai juga di depan rumah ku
Kami semua turun dari mobil dan masuk rumah ku sama sama
"Assalamualaikum" ucap kami "Waalaikumsalam aden, non sudah pulang" ucap bibi "Ya bi, oh ya tolong buatkan minum untuk mereka beserta cemilannya ya" ucap ku "Ya non, bibi permisi ke belakang kalau begitu" ucap bibi "Ya bi, dan kalian duduk dulu disini ya aku tinggal bentar ke atas.. Hanif indah masuk kamar mandi ganti baju langsung istirahat ok" ucap ku "Siap bunda" ucap hanif dan indah langsng pergi ke kamar mereka
Aku langsung berjalan menuju kamar, aku masuk kamar langsung mendudukan ku di ranjang menaruh tas membuka sepatu beserta kaos kaki
Aku langsng berdiri dan duduk di meja rias menghapus make up, setelah menghapus make up aku langsung mengambil baju santai dan berjalan ke kamar mandi
15 menit aku di dalam kamar mandi, pas ku keluar ada kak azzam di ranjang sedang memainkan hp ku
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku duduk di meja rias dan memakai pelembab malam, setelah memakai pelembab aku melihat ke arah kaca ntah kapan kak azzam sudah di belakang aku melihat ku lewat kaca
Aku berdiri dan niat ingin ke ranjang tapi di tahan oleh kak azzam tapi posisi terbalik aku berdiri dan dia duduk di bangku meja rias
"Ada apa kak?" tanya ku "Kak nya ganti dong sayang, ayah gitu atau sayang" ucap kak azzam perotes "Tumben protes ada apa?" tanya ku "Hari ini aku belum cium baby aku mau cium baby dulu" ucap kak azzam mencium perut ku yang di lapisi bahan "Udah cium kan? Yaudah awas aku mau me ranjang" ucap ku "Belum sayang, yang tadi gak terasa" ucapnya langsung menyibak baju bahan ku sampai atas perut ku dan mencium perut ku tanpa alas apapun
Bibirnya tersentuh ke kulit perut ku yang sudah mulai besar
"Baby ayah kangen, sama kamu.. Maaf ya ayah baru cium baby" ucapnya berbicara pada perut ku
Aku hanya tersipu malu dengan tindakan kak azzam, biasanya dia ingin mencium tanpa membuka alas baju yang menutupi perut ku tapi ini langsung mencium perut ku tanpa alas atau penghalang
"Kak, sudah ya.. Kita ada tamu lh, sudah yuk" ucap ku "Mereka sedang di kamar mereka masing², karna niat mereka ingin menginap" ucap kak azzam "Yaudah aku mau ke dapur" ucap ku "Mau ngapain? Aku nya ajh ada disini, lebih baik kita melakukan hal" ucap kak azzam terhenti karna aku menutup mulutnya "Ih gak suka sama ucapan kamu" ucap ku malu "Gpp dong sayang kan udah sah juga" ucap kak azzam "Sekali lagi membahas itu, tidur di luar selama seminggu mau" ucap ku "Iya iya jangan dong nanti aku gak bisa tidur karna gak meluk kamu" ucap kak azzam merengek "Yasudah awas, aku mau ke bawah.. Aku ingin minum aku dehidrasi nih" ucap ku "Oh kamu haus, yaudah yuk" ucap kak azzam menggandeng aku turun ke bawa dan membawa aku ke dapur
