Lanjut lagi gaess.....
Maaf kalau part ini agak hancur, author lagi ngak konsentrasi nulis keknya. Gara-gara mikirin skripsi.
Dan Awas banyak typo dimana-mana.
******
Beberapa bulan kemudian.
"Sayang kita ke rumah sakit ya" ini mungkin sudah ke 100 kalinya atau bahkan sudah lebih, regan membujuk Dinda untuk kerumah sakit.
"Aku ngak mau" ucap dinda menolak.
Regan menghela nafasnya kasar karna melihat dinda yang sangat keras kepala, yang tidak ingin diajak kerumah sakit untuk periksa kesehatan. Padahal Regan sangat khawatir melihat dinda yang akhir-akhir ini sering mengeluh sakit diperutnya, mual dan bahkan memuntahkan makanan yang dimakannya.
"Tapi sayang kamu itu lagi sakit" ucap regan lembut. Ia duduk dipinggir ranjang mengelus perut istrinya yang sedang berbaring.
"Aku ngak apa-apa om, paling cuma masuk angin" ucap dinda. Dinda memang akhir-akhir ini merasakan sedikit tidak enak diperutnya dan juga ia merasa mual dan beberapa kali muntah muntah, tapi yang dimuntahkannya hanya cairan saja. Tapi dinda merasa kalau dia cuma masuk angin saja.
Apa mungkin dia sedang hamil..?
"Tapi aku khawatir sayang" ucap regan memandang sendu istrinya yang terlihat sudah memucat.
"Aku ngak apa-apa om, paling besok udah sembuh"
"Hemm kamu sangat keras kepala dinda" ucap Regan dengan Nada dingin. Dia tidak tau harus bagaimana lagi membujuk dinda supaya mau kerumah sakit.
Apa istrinya itu tidak bisa melihat atau merasakan betapa khawatirnya dia.
"Terserah kau sekarang mau apa, urus saja dirimu sendiri. Kau sangat keras kepala" ucap regan masih dengan nada dingin, lalu meninggalkan dinda begitu saja.
Sementara itu dinda menangis melihat Regan yang keluar dari kamar meninggalkannya. Setelah beberapa bulan menjadi istri regan baru kali ini Dinda mendengar nada dingin dari suaminya itu. Dan baru kali ini regan meninggalkannya begitu saja.
"Hikss hikss om" dinda masih sesegukan.
Dia bukannya keras kepala. asal tau saja dia tidak mau kerumah sakit karna Takut nanti dia disuntik oleh dokter. Dan Dinda paling anti dengan yang namanya Jarum suntik.
******
"Wow untuk apa seorang Regan fernando mengunjungi kediaman Ryan Atmaja" ucap Ryan setalah membuka pintu dan melihat Seorang laki-laki yang sudah melepas masa dudanya beberapa bulan yang lalu berdiri didepan rumahnya dengan wajah yang kusut.
"Terserah saya" ucap regan lalu langsung menorobos masuk kerumah Ryan tanpa dipersilahkan oleh sang tuan rumah.
Ya disinilah Regan berada sekarang, dirumah Ryan sahabatnya.
Sebenarnya Regan tidak ingin meninggalkan Dinda yang sedang sakit. Tapi karna tidak ingin menyakiti istrinya itu dengan kata-kata kasarnya akhirnya regan pergi untuk menjernihkan fikirannya kembali dan meredan emosinya yang hampir memuncak. Dan rumah Ryan adalah tujuannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Om Duda (End)
RomanceKisah Cinta yang tidak biasa, antara si gadis muda cantik berusia 18 Tahun bernama Dinda Farani, dengan om Duda tampan berusia 34 tahun bernama Regan fernando. INTINYA JATUH CINTA ITU TIDAK MENGENAL UMUR. Dan selanjutnya silahkan dibaca sendiri. ...