First kiss

13.6K 455 4
                                    

***

Budidayakan vote sebelum membaca 😇

Mohon baca sampai Author POV😋

***

"Mungkin lo sengaja diciptain pendek sama Tuhan biar gue lebih gampang nyium lo" ~Devano alskar

***

Happy reading! ❤

***

Aletta merenggangkan tubuhnya setelah bangun tidur. Gadis itu mengambil ponselnya di laci samping tempat tidurnya. Sedetik kemudian gadis itu tersenyum melihat pesan teratas.

Devano alskar:
  Slmt tidur tuan putri, have a nice dream🌹
10.35 PM.
   Slmt pagi, al🍁
05.16 AM.

Aletta Laurent:
Pagi juga 🍃
05.47 AM.

  TOK... TOK... TOK..

  "Al, bangun sekolah" Ucap natasya sambil mengetuk pintu kamar aletta.

  "Iya bun al udah bangun" Ucap aletta lalu gadis mematikan ponselnya kemudian berjalan menuju kamar mandi.

Beberapa menit, Aletta sudah siap dengan seragam sekolah serta atributnya. Aletta mengambil tas nya lalu berjalan keluar kamar menuju meja makan.

Setelah sampai dimeja makan Aletta melihat sudah ada bunda dan ayahnya serta Athala dan raka.

  "Good morning semuaa" Sapa Aletta sambil tersenyum membuat semua yang disana mengerutkan keningnya.

  "Too.tumben ceria banget sih" Ucap natasya sedangkan Aletta masih menampilkan senyumnya.

  "Kan udah biasa ceria bun" Ucap Aletta.

  "Iya terserah kamu aja" Ucap natasya membuat Aletta mengerucutkan bibirnya.

  "Bunda mah" Ucap Aletta membuat yang lain terkekeh.

Hening. Hal itu memang sering terjadi saat sarapan ataupun makan malam. Semua hanya fokus pada makanannya masing masing. Hingga bi yati datang.

  "Non Aletta udah ditunggu den devano diluar" Ucap bi yati.

  "Iya bi makasih" Ucap Aletta. Gadis itu berdiri dan menyalimi tangan bunda dan ayahnya serta abangnya.

  "Al berangkat dulu assalamu'alaikum" Ucap Aletta lalu pergi meninggalkan meja makan menuju luar rumah menemui devano.

  "Pagi kak" Ucap Aletta saat sudah masuk ke mobil devano.

  "Pagi" Ucap devano dengan singkat lalu melajukan mobilnya.

Diperjalanan seperti biasa mereka hanya diam. Devano sibuk menyetir dan Aletta yang menatap luar jendela mobil.

Dua puluh menit akhirnya mereka sampai di sekolah. Tepatnya, SMA Bangsa.
Saat mereka turun dari mobil. Ralat, devano turun duluan lalu membukakan pintu Aletta. Banyak pasang mata yang menuju ke arah mereka berdua.

Devano meraih tangan Aletta lalu menggenggamnya mereka berdua berjalan menuju kelas. Ralat lagi, devano mengantarkan Aletta ke kelas gadis itu lalu dirinya kembali ke kelas.

1. DEVALETTA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang