Bagian 51

94.7K 3.1K 97
                                    

Playlist| Live For Love- Page Ost.Jung Ok Jung (Lyrics VER)

(Kalo kalian tau artinya,insyaallah baper karna ini lagu ost favorit aku bgt😊)

•••

"Jika cinta hilang darimu kau tak perlu menangis meratapi nya. Karena sesungguhnya, cinta itu selalu ada di sampingmu, hanya saja kau terlalu sibuk mencari cinta yang bukan milikmu sendiri"

🏵️🏵️🏵️

"Braycle, aku udah siapin sarapan cepetan!" Suara lengkingan dari Adrasteia terdengar begitu nyaring.Iya Braycle tau ini memang salahnya jika ia mendengar kata-kata Adrasteia tadi malam untuk menghentikan kerjaannya karna waktu yang sudah terlalu larut,mungkin sekarang ia tidak akan kesiangan. Tapi, tunggu dulu, Braycle kan boss nya jadi santai yakan?

Beberapa menit kemudian Braycle telah siap dengan setelan jas berwarna hitam dan percayalah pria itu terlihat begitu tampan seperti biasanya.

Braycle menghampiri Adrasteia yang sedang menyiapkan sarapan untuk mereka berdua.

"Duduklah" ujar Adrasteia karna merasa risih pada Braycle yang kini memeluk tubuhnya dari belakang dengan manjanya.

"Aku gak suka kamu kecapean, honey. Biarkan saja Luci dan pelayan lain yang mengerjakannya" Braycle membuang nafasnya kasar, kenapa juga istrinya keukeuh untuk melakukan semua ini. Tentu saja Braycle merasa bahagia dan senang, karena istrinya memperhatikannya dan sangat terampil dalam urusan rumah tangga. Hello, pasti 95 persen suami didunia merasa begitu bukan? Tapi sekarang keadaannya berbeda, istrinya sedang hamil dan Braycle tidak ingin membuatnya kelelahan dan tertekan akan urusan seperti itu. Meskipun pada dasarnya Adrasteia yang mau.

Makanan sudah siap di dihidangkan dan keduanya sarapan dengan hikmat tanpa ada pembicaraan sedikitpun, itulah kebiasaan keluarga Braycle maupun Adrasteia.

Setelah sarapan selesai Braycle masih juga berkutik dengan tab nya di sofa sampai akhirnya Adrasteia duduk di samping Braycle dan bersandar di bahunya membuat Braycle menyudahi aktivitasnya dan lebih memilih fokus pada istrinya sekarang.

Braycle mengelus pipi mulus Adrastria dan mengecupnya singkat, "Aku akan pulang cepat, sepertinya kita membutuhkan udara segar itu akan sangat baik bagi kamu dan baby kita" Ujar Braycle tersenyum manis.

"Huh, maksudnya?"

Cup!

"Aku harus pergi dulu, kamu harus hubungi aku kalo kamu ngerasain sesuatu. Oke" Braycle merapikan jasnya kembali tapi saat itu juga Adrasteia mengambil alihnya.

"Selesai" Adrasteia tersenyum manis,wajah nya terlihat begitu bersinar dan cantik,sepertinya tingkat kecantikan'nya bertambah berkali-kali lipat dimatanya,rasanya ia tidak ingin pergi saat ini juga,ia hanya ingin terus disisi Adrasteia dan calon baby nya.Braycle sudah tidak sabar menunggu Baby nya lahir kedunia ini .

Setelah kepergian Braycle,Adrasteia kembali mengikuti Luci di dapur entahlah Adrasteia sangat bosan jika terus berada dikamar terus menerus dan untung saja Luci mengajaknya untuk membuat cake bersama.

Adrasteia membasuh tangannya setelah ia selesai membuat adonan kue dan kue sudah berada di dalam oven.

Tok.. tok.. tok!

SHE IS MY WIFE (Perjodohan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang