Happy reading guysss
Jangan lupa vote and comment
###################################
Pagi di dorm bangtan terlihat sunyi beberapa penghuni dorm masih tertidur lelap di dunia mimpinya. Hanya ada Hoseok dan Jimin yang baru saja bangun sedang membuat sarapan untuk mereka makan. Mereka berdua hanya sarapan sereal yang dicampur dengan susu mengingat Hoseok dan Jimin tidak terlalu bisa memasak. Di dorm hanya Jin dan Yoongi yang sering memasak untuk semua member.
Mereka memakan serealnya dengan hening sambil menatap ponsel yang mereka pegang untuk melihat army di weverse atau mengucapkan selamat pagi pada army. Tidak ada yang memulai percakapan diantara keduanya atau mungkin memang tidak ada yang harus mereka bicarakan.
Dari arah ruang tamu terlihat Namjoon dengan rambut berantakan dan wajah yang terlihat bengkak karena baru saja bangun menuju ke arah dapur lebih tepatnya ke meja makan yaang Hoseok dan Jimin duduki saat ini.
Namjoon menduduki kursi yang bertepatan di depan Hoseok dengan malas lalu menyeret gelas di hadapannya mendekat dan menuangkan air ke dalamnya. Namjoon meminum airnya sampai habis lalu dia mulai teringat dengan hyung tertuanya yang entah sudah pulang apa belum.
"Hoseok-ah"
"Hm" saut Hoseok yang masih fokus memakan serealnya tanpa minat menatap Namjoon.
"Jin hyung sudah pulang?"
"Entahlah, aku tidak melihatnya kemarin. Coba kau tanyakan Yoongi hyung dia kan teman sekamarnya"
"Yoongi hyung sudah bangun?" Tanya Namjoon sambil mengambil sereal di meja tersebut dan menuangkan ke dalam mangkok.
"Kau tahu sendirikan Yoongi hyung itu seperti apa" kekeh Hoseok.
"Ah kau benar aku lupa"
Namjoon hampir lupa bagaimana Yoongi dia tidak akan bangun sepagi ini. Bagi Yoongi tidur ada hal yang dia cintai setelah musik. Namjoon berpikir dua kali untuk membangun hyungnya itu hanya untuk menanyakan Jin hyung. Dia tidak ingin kena semprot Yoongi pagi-pagi karena membangunkannya.
"Mungkin Jin hyung menginap di rumah Hana Noona" ucap Jimin membuka suara yang sedari tadi diam memakan serealnya dengan hikmat.
"Sepertinya begitu" Hoseok yang membenarkan perkataan Jimin. Namjoon menganggukkan kepalanya tanda mengerti dan mulai memekan serealnya.
"Nanti aku akan ku hubungi dia" ucap Namjoon.
"Jangan menyuruhnya untuk segera pulang biarkan Jin hyung bersama Hana noona. Mereka baru saja bertemu setelah masa promosi kita pasti mereka sedang bersama-sama" ucap Jimin.
"Baiklah, aku hanya bertanya keadaanya saja"
.
.
.
.
.
Sementara di rumah Hana terdengar suara gaduh di dapur milik Hana. Namun, yang membuat kegaduhan tersebut bukanlah pemilik rumah. Pemilik rumah itu masih bergelung selimut dan berada di alam mimpi. Suara gaduh itu berasal dari laki-laki berbahu lebar memakai apron biru milik Hana yang asik memotong daun bawang yang akan dia masukkan ke sup buatannya setelah itu dia mengocok telur yang sudah ia bumbui dan ia tuang ke teflon. Tidak membutuhkan waktu lama sarapan yang dia masak telah matang dan tersusun rapi di meja makan.
Hana yang masih terlelap tiba-tiba terbangun karena wangi masakan yang dibuat oleh Jin. Hana terduduk di ranjang sambil tersenyum mencium wangi makanan di pagi hari.
KAMU SEDANG MEMBACA
Idol Love Story [Kim Seokjin/Jin Bts] [End]
Fanfictiont-tolong..." "to..long..." Dengan mengumpulkan keberaniannya Hana menghampiri suara tersebut. Dan saat hampir sampai ternyata itu seorang laki-laki yang merintih kesakitan, laki-laki itu duduk bersandar di ruko yang sudah tutup. Hana menghampiri lak...