37

3.1K 217 33
                                    

Maaf tadi aku unpublish ada yang kurang ternyata

Maafkan author, author juga manusia yang bisa melakukan kesalahan...

Maaf banget ya 🙏🙏🙏

Hai hai maaf ya baru updet...

Happy new year guys...

Sebenernya sedikit sedih kebanyakan sidersnya tapi mau gimana lagi :)

Jangan lupa vote dan comment

Hargai karya author yang geje ini

##################################

"Siapa kau?!" Tanya Hana dan orang tersebut hanya tertawa mengerikan.

"Haha, bukankah aku sudah mengirim surat tanda perkenalan untukmu, apakah kau tidak mengingatnya? Padahal boneka itu sangat mirip sepertimu" ucap orang tersebut yang masih bersembunyi di kegegelapan.

"J-jadi kau yang menerorku selama ini? Kenapa kau menerorku, siapa kau sebenarnya" teriak Hana memberontak namun sia-sia karena ikatan yang ada di tangan dan kakinya sangat kuat.

Orang tersebut pun keluar dari persembunyiannya dan melangkah ke arah Hana berada. Terlihat seorang wanita dengan hoodie hitam dan masker hitam yang menutupi setengah wajahnya yang diikuti dua orang lain di belakangnya.

"Haha, kau tanya kenapa?" Ucap wanita itu tajam sambil mencekram pipi Hana.

"Bukankah sudah jelas, kau telah mengambil Seokjin oppa kami" teriak wanita tersebut tiba-tiba didepan wajah Hana dan semakin mencekram pipi Hana mebuat Hana meringis kesakitan. Hana melihat kearah gelang yang dipakai oleh wanita tersebut dan Hana merasa familiar dengan gelang tersebut.

"A-aku tidak pernah mengambil Idol kalian, apakah salah seorang Idol berpacaran dia juga manusia yang punya perasaan " ucap Hana meringis.

"Dan jangan bersembunyi dari kata kami untuk alasanmu itu, aku tau kau seorang sasaeng yang sangat terobsesi dengan Seokjin oppa" ucap Hana.

Plak...

Wanita itu tiba-tiba menampar keras Hana membuat Hana tertoleh kesamping dan bibir Hana terkoyak berdarah.

"Haha, rupanya kau tidak memiliki takut sama sekali. Ya memang benar aku memang terobsesi dengan Seokjin oppa dan tidak ada boleh yang memiliki dia selain diriku" ucap wanita itu tajam.

"Jika aku tidak bisa memilikinya mau kau juga tidak bisa" ucap wanita itu.

"Jadi apa yang harus ku lakukan? Siapa yang harus aku lenyapkan dirimu atau Seokjin oppa yang telah menghianatiku" ucap wanita itu sambil mengeluarkan pisau dari sakunya lalu mengarahkan pisau tersebut ke wajah Hana.

"Jangan sakiti Seojin oppa" ucap Hana lirih ketakutan dengan mata memerah.

"Ahh, ternyata kau sangat mencintainya" ucap wanita dengan pisa yang masih setia menyusuri wajah Hana.

"Ku mohon jangan apa-apa kan Seokjin oppa, bukankah kau juga fans dia" ucap Hana menangis ketakutan.

"Ya, kau benar. Aku hampir lupa jika aku fansnya" kekeh wanita menarik pisaunya dari wajah Hana.

"Tapi dia sudah mengkhianatiku jadi apa aku harus membiarkannya begitu saja atau..."

"Bagaimana kalau aku melenyapkan penyebab dia mengkhianatiku" ucap wanita itu lalu menggores leher tipis Hana tepat di nadinya.

"Akh sa-sakit, j-jangan bunuh a-aku" tangis Hana merasakan sakit di lehernya.

"Cup... cup... jangan menangis" kekeh wanita itu.

Idol Love Story [Kim Seokjin/Jin Bts] [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang