Idol Love Story [Kim Seokjin/Jin Bts] [End]

33

Hai guyssss

Masih ada yang bangun

Hehehe baru selesai ngetiknya :)

part ini paling susah ngetiknya

Dan banyak typonya jadi mohon dimaklumi udah malem soalnya 😅😅

Oke guys happy reading

Akan ada 18+ ⚠️⚠️

Jadi di mohon untuk anak kecil jangan baca di skip aja. Aku sudah ngingatin kalian ya

Jangan lupa vote and comment

⚠️⚠️⚠️ sempatkan untuk klik pojok kiri bawah guys⚠️⚠️⚠️

⚠️⚠️⚠️sekali lagi ngetik sambil mikir itu susah, hargai karya orang lain⚠️⚠️

Love you readers

##################################

New York City, AS.

Hari terakhir Bangtan berada di Amerika setelah konser terakhir kemarin malam dan saat ini Bangtan tidak memiliki jadwal. Mereka dibebaskan untuk melalukan kegiatan yang mereka inginkan seperti berjalan-jalan atau sekdar istieahat di hotel sebelum mereka pulang ke Korea.

Seperti saat ini Jin berada di mall terbesar yang ada di New York. Jin bersama dengan Hoseok dan Taehyung di temani juga beberapa bodyguard memasuki toko perhiasan yang cukup terkenal. Jin sebenarnya bukan tipe orang yang suka membeli aksesoris atau perhiasan seperti Hoseok dan Taehyung tapi karena Jin ingin memberi hadiah untuk seseorang, Jin pun ikut dengan mereka berdua sekalian meminta rekomendasi perhiasan yang cocok.

Jin berkeliling melihat deretan kalung yang berjejer rapi di etalase dan rata-rata kalung tersebut dari merk yang terkenal seperti Guccu, Channel, dll. Tiba-tiba mata Jin tertuju dengan kalung berliontin batu safir biru kecil yang terlihat sederhana namun elegan.

"Bisakah aku melihat yang itu" ucap Jin sambil menujuk ke kalung tersebut.

"Baik, tuan" ucap penjual tersebut.

"Bagaimana menurut kalian?" Tanya Jin pada Hosoek dan Taehyung.

"Bagus, Hyung. Pasti dia akan menyukainya" ucap Hoseok tersenyum cerah diangguki oleh Taehyung.

"Pilihanmu sangat bagus tuan, meskipun terlihat sederhana namun memiliki makan yang mendalam. batu safir biru yang ada di kalung itu melambangkan kejujuran dan kesetiaan pada orang yang anda cintai. Saya yakin siapa pun orang yang anda berikan kalung tersebut pasti akan menyukainya" ucap penjual itu.

"Baiklah aku ambil yang ini" balas Jin menyodorkan black cardnya. Tidak lama kemudian kalung tersebut sudah terbungkus rapi.

Bruk...

Tiba-tiba saja  Jin tidak sengaja bertabrakan dengan seorang wanita.

"Maaf, kau tidak apa-apa" ucap Jin refleks dengan bahasa Korea.

"Aku tidak apa-apa" balas wanita itu.

"Oh, kau orang Korea?!"

"Ne, aku orang Korea"

"Sekali lagi aku minta maaf" ucap Jin bersalah.

"Tidak masalah, aku yang tadi tidak lihat-lihat saat jalan. Kalau begitu aku permisi" balas wanita itu meninggalkan Jin sendirian.

"Hyung?" Tepuk Taehyung membuat Jin menoleh.

"Wae?"

"Hyung sudah selesai apa masih ingin mencari yang lain? Kami sudah selesai belanja" ucap Taehyung sambil.mengangkat kantong belanjanya