Sabtu, 22 Juni 2019 - 08.50 WIB
Jay terbangun dari tidurnya. Melihat sekeliling tidak ada Indri. Ia melihat ke balkon juga tidak ada Indri. Lalu, kemana Indri?
Langsung saja Jay pergi keluar kamar. Rumah terasa sangat sepi. Ia langsung mencari ke seluruh ruangan yang ada dirumah. Tak ditemukan adanya Indri. Ia pun langsung ke taman belakang. Ternyata, Indri ketiduran di bangku panjang. Sambil memeluk foto orang tuanya.
Jay mengambil foto tersebut.
"Lo bener-bener kangen banget ya sama orang tua lo" ucap Jay
"Ndri" panggil Jay sambil menepuk pipi Indri pelan
"Bangun. Udah pagi" ucap Jay
"Hmmm"
"Ayo bangun, udah pagi. Lagian ngapain sih tidur disini" ucap Jay. Indri langsung bangun dari tidurnya. Lalu, mengucek matanya.
"Lo habis nangis ya?" tanya Jay
"Gakk"
"Mata lo sembab gitu" ucap Jay
"Gakk"
"Yaudah sana mandi. Siap-siap. Udah jam 9 nih" ucap Jay
"Iya" Indri langsung pergi ke kamar Jay dan membawa foto orang tuanya.
•••
09.25 WIB
"Ndri udah belum?" tanya Jay
"Udah. Masuk" ucap Indri. Jay langsung masuk ke kamarnya.
"Lama amat sih lo. Gue kan juga mau mandi" ucap Jay
"Yaelah lo mandi cepet juga. Yaudah sono" ucap Indri. Jay langsung masuk ke kamar mandinya. Sementara Indri berias diri.
"Jayyy" teriak Indri
"Apaan?"
"Lo taro tas gue dimana? Kemaren kan lo yang bawa gue kesini. Cepetan gue mau dandan nih" ucap Indri
"Di dalem lemari" ucap Jay. Indri langsung mengambil tas nya.
"Oh iya Jay gue punya sepatu heels warna hitam. Tapi, gue lupa naro. Lo liat gak?" tanya Indri
"Dasar cewek. Ribet banget" ucap Jay. Namun, terdengar oleh Indri. Langsung aja Indri menggebrak pintu kamar mandi. Sampai-sampai Jay terkejut.
"Gue denger lo ngomong apaan" ucap Indri
"Bangsat. Gue kaget"
"Bodo amat. Lo liat gak sepatu gue?" tanya Indri
"Di kamar sebelah kali. Lo cari coba" ucap Jay. Tanpa berkata apapun, Indri langsung ke kamar sebelah.
Dengan kebiasaan Indri tidak pernah mengetuk pintu, ia main masuk saja. Padahal ada Kania sedang memakai pakaian.
"Aaaa" teriak Kania.
"Eh sorry. Kebiasaan gue kalo masuk gak pernah ketuk pintu. Sorry" ucap Indri
"Huft. Aku kira siapa yang masuk. Iya gpp, kaget aja" ucap Kania sudah selesai memakai pakaiannya. Indri tak peduli, ia langsung mencari sepatunya. Karena ia juga belum merias wajahnya.
"Kamu nyari apa?" tanya Kania
"Sepatu"
"Emang mau kemana?"
"Mau kondangan"
"Ohhh. Coba cari di lemari. Siapa tau ada"
"Oh iya" ucap Indri langsung ngecek di lemari. Dan ternyata sepatunya ada.
KAMU SEDANG MEMBACA
JAYINDRI (SELESAI)
Teen Fiction[PROSES REVISI] MAAFKAN TYPO YANG BERTEBARAN GUYS 😅 CERITA INI PENUH DRAMA GUYS. KELIAN JANGAN EMOSI YAAAA wkwkwk .... HATI-HATI DENGAN CERITA INI. BISA BIKIN BAPER. EH GAK TAU JUGA SIH HEHEHE. JANGAN LUPA VOTE- COMENT - FOLLOW YA. BUDAYAKAN HARG...