Rabu, 30 Oktober 2019 - 00.10 WIB
*Rumah AA*
"Yank. Perut aku sakit" ucap Anggita
"Yankk bangun"
Andri pun bangun dari tidurnya.
"Perut aku sakit" ucap Anggita
"Hah? Eh kamu kenapa?" tanya Andri panik
"Kayaknya aku mau melahirkan deh" ucap Anggita
"Eh ayok kita ke rumah sakit sekarang" ucap Andri membantu Anggita untuk berdiri. Mereka pun keluar kamar.
"Ma, paaa Anggita mau melahirkan" teriak Andri.
"Radit, Edooo" teriak Andri.
Semuanya pun keluar dari kamar.
"Apaan sih, Ndri? Gue baru mau tidur" ucap Radit
"Anggita mau melahirkan" ucap Andri
"Hah? Eh ayok cepetan bawa kerumah sakit" ucap Nita
Mereka pun keluar rumah. Yang akan pergi duluan ke rumah sakit yaitu Toni, Nita, Andri, Anggita, dan Edo. Sementara itu Radit pergi ke rumah Rafa untuk memberitahukannya.
..
*Rumah Rafa*
Radit main masuk aja kerumah Rafa. Ia pun menuju ke kamar Rafa.
"Raf" panggil Radit
"Lah? Tumben kesini jam segini. Kangen sama gue?" tanya Rafa
"Yeh jangan bercanda. Itu si Anggita mau melahirkan. Sekarang dia udah dibawa kerumah sakit. Emang lo gak liat mobil Andri pergi?" tanya Radit
"Kaga. Gue lagi ngobrol sama Jay"
"Yaudah ayok cepetan kerumah sakit" ucap Radit
"Iya iya ayok"
"Gue bangunin Indri dulu" ucap Jay langsung pergi ke kamar Indri.
Sesampainya di kamar Indri, terlihat Indri sudah tidur nyenyak.
"Ndri bangun" ucap Jay
"Ndrii"
"Hmmm"
"Bangun. Kak Anggita mau lahiran" ucap Jay. Indri pun langsung bangun dari tidurnya
"Kak Anggita mau lahiran?" tanya Indri. Jay mengangguk.
"Ayok"
JAYINDRI pun keluar kamar dan langsung keluar rumah juga. Karena Radit dan Rafa sudah menunggu di mobil.
••••
*Rumah Sakit*
Saat ini Toni, Nita, Edo, Radit, Rafa, JAYINDRI berada di luar ruangan. Andri ada didalam untuk menemani Anggita. Semuanya tampak gelisah. Kecuali Indri yang memeluk Jay sambil memejamkan matanya. Sesungguhnya Indri masih mengantuk. Ia baru merasa baru saja tidur tadi, eh sudah dibangunkan lagi.
Tak lama kemudian, terdengar suara tangisan bayi dari dalam ruangan. Indri yang tadi memejamkan mata, langsung membuka matanya.
"Anaknya udah lahir" ucap Indri bahagia
"Syukurlah" ucap Nita
Beberapa menit kemudian, dokter pun keluar dari ruangan.
"Selamat, anak pasien perempuan" ucap dokter
"Apakah kami boleh masuk dok?" tanya Toni
"Silahkan"
Semuanya pun langsung masuk kedalam ruangan. Saat masuk, terlihat Anggita yang masih terbaring lemah dan Andri yang terus saja memegang tangan Anggita.

KAMU SEDANG MEMBACA
JAYINDRI (SELESAI)
Teen Fiction[PROSES REVISI] MAAFKAN TYPO YANG BERTEBARAN GUYS 😅 CERITA INI PENUH DRAMA GUYS. KELIAN JANGAN EMOSI YAAAA wkwkwk .... HATI-HATI DENGAN CERITA INI. BISA BIKIN BAPER. EH GAK TAU JUGA SIH HEHEHE. JANGAN LUPA VOTE- COMENT - FOLLOW YA. BUDAYAKAN HARG...