JAYINDRI - 128

409 11 0
                                    

Sabtu, 26 Oktober 2019 - 10.00 WIB

Kaki Indri sudah sembuh. Ia sudah bisa berjalan dengan baik lagi. Saat ini Indri berada di kamar Jay yang sedang merapikan pakainnya. Karena JAYINDRI akan pergi ke Bandung. Indri juga sudah sangat rindu dengan kakak-kakaknya. Ia juga tidak memberitahukan semua orang, jika Indri akan datang.

"Gak usah bawa baju banyak-banyak. Disana kan masih ada baju lo" ucap Indri berbaring di kasur Jay.

"Iyaa cuma 3 baju doang" ucap Jay

"Pasti mereka kaget deh gue dateng tanpa ngabarin" ucap Indri menatap ke arah atap.

"Kepedean"

"Harus pede lah"

"Serah" ucap Jay selesai memasukkan pakaian dan barangnya di tas.

"Udah? Ayok langsung berangkat" ucap Indri

"Iya ayok"

JAYINDRI pun pergi.

.....

*Perjalanan*

"Ndri" panggil Jay

"Hmmm?" Indri fokus bermain game di handphone Jay.

"Lo sayang gak sama gue?" tanya Jay

"Kenapa nanya gitu?" tanya Indri

"Jawab aja"

"Iya sayang"

"Cinta gak?"

"Cinta"

"Kenapa emangnya?" tanya Indri berhenti bermain game dan menatap Jay yang sedang fokus ke jalanan.

"Jangan pernah ninggalin gue" ucap Jay

Indri bingung. Ia langsung memegang kening Jay.

"Lo lagi ngapa?" tanya Indri

"Gue serius Ndri" ucap Jay

"Iya maaf"

"Jadilah temen hidup gue. Jangan pernah pergi dari gue. Gue sayang dan cinta banget sama lo. Gue gak mau sampe kehilangan lo Ndri" ucap Jay. Indri menatap Jay dengan intens.

"Lo gpp kan?"

"Gue serius"

"Iya iya. Lagian aneh aja. Tiba-tiba lo ngomong kayak gini ke gue" ucap Indri

"Janji gak akan ninggalin gue?" tanya Jay. Indri menyandarkan tubuhnya dan menatap ke depan.

"Kita udah kenal cukup lama. Lo tau baik buruknya gue, begitu juga gue tau baik buruknya lo. Lo juga udah baik banget ke gue. Bahkan lo rela berkorban buat gue. Banyak rintangan yang kita lalui dalam hubungan ini. Jadi, mana mungkin gue bisa jauh dari lo Jay" ucap Indri

"Gue juga gak bisa jauh dari lo. Walaupun kita sering berantem karena hal sepele, tapi gue merasa inilah hubungan kita yang apa adanya. Gue janji gak bakalan ninggalin lo dalam keadaan apapun" ucap Jay

"Gue juga"

"I love you" ucap Jay mengelus kepala Indri.

"I love you too" ucap Indri tersenyum dan menyandarkan kepalanya di bahu Jay.

●●●

14.00 WIB

JAYINDRI sudah sampai Bandung. Mereka terjebak macet yang panjang. Sehingga membuat Indri sampai tidur. Tak lama ia pun terbangun.

"Udah sampe?" tanya Indri mengucek matanya.

"Udah sampai Bandung. Belom sampe rumah kak Andri" ucap Jay

JAYINDRI (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang