pt 49 | A News (뉴스)

840 106 5
                                    

2 Agustus 2018
BigHit Entertainment
10.00 KST

Setelah merasa cukup istirahat dan sarapan bersama, Namjoon memimpin barisan untuk menuju salah satu ruangan dikantor ini. Tepatnya pada ruangan yang berisikan 16 kursi dengan meja panjang yang terdapat botol air mineral disana.

"Sepertinya Bang PD sudah ada didalam." Ujar Hoseok sembari menunggu Namjoon menekan password ruangan tersebut.

"Oh benar, Bang PD dan Sejin Hyung sudah didalam." Sahut Namjoon yang sudah berhasil membuka jalan untuk teman-temannya.

"Annyeonghaseyo." Sapa mereka ramah sembari membungkuk hormat.

Sihyuk yang sedang menenggak secangkir kopi itu mengangguk, "Ayo duduklah."

Ke-14 orang itu langsung mengambil posisi pada tempatnya masing-masing.

"Bagaimana? Apa kalian sudah istirahat dengan cukup setelah 7 hari kebelakang?" Tanya Sihyuk membuka obrolan.

Namjoon terkekeh, "Ya kami menikmatinya PD-nim."

"Baguslah, ah sebenarnya aku tidak punya waktu banyak. Kalian pasti tahu itu 'kan."

Semua tertawa kecil.

"Terima kasih karena sudah meluangkan waktu untuk kami PD-nim." Kata Taehyung dengan sopan.

"Itu bukan sesuatu yang besar, aku mengatakannya karena aku tidak punya kata untuk berbasa-basi." Balas Sihyuk diiringi tawa kecilnya.

"Ya baiklah, aku dan manager kalian ini sudah mengumpulkan hasil penilaian dari masing-masing staf untuk audisi kemarin. Woahh hasilnya cukup mengejutkan."

Semua tertunduk malu, gugup campur gelisah. Takut jika tidak bisa tampil di comeback stage dan mengecewakan pasangannya. Tapi kalaupun kalah, mereka sudah ikhlas karena tiap pasangan merasa puas dengan apa yang sudah mereka tampilkan. Lagipula, mereka berlatih keras seharian penuh demi audisi kemarin. Jika keputusan tidak sesuai dengan apa yang mereka harapkan itu bukan masalah lagi. Benar kata Jungkook, dalam hal ini sudah ada campur tangan Tuhan didalamnya.

"Manager Sejin tolong bacakan hasil evaluasi penilaiannya. Apa saja kelebihan dan kekurangan mereka. Jadi dengan itu, mereka bisa mengerti alasan kita memilih tiga pasangan untuk tampil di comeback stage nanti. Ya, kami memang sudah menentukannya."

Sejin menangguk untuk mengambil alih pembicaraan, "Aku akan mulai dengan penampilan pertama. Yaitu Namjoon-ssi dan Juliana-ssi."

Semua terlihat begitu tegang, bahkan Taehyung sampai membuka botol air mineral disampingnya untuk menetralisir rasa gugup. Yah, kebiasaan memang sulit diubah.

"Kami akui, itu adalah lagu yang bagus dan sangat indah. Beberapa produser bahkan sampai menambahkan nilai plus dalam hal ini. Tempo beatnya lebih lamban dari biasanya, aku rasa kalian menyesuaikan dengan liriknya."

Juliana mengangguk membenarkan.

"Dan juga, pembawaan kalian begitu baik. Kami sangat terhibur dan merasa puas kemarin."

Namjoon menyeringai senang, kini rasanya dia sudah ada diatas begitu pula dengan Juliana.

"Tapi..." Sejin ternyata melanjutkan, "kami rasa kalian bermain terlalu aman dengan mengandalkan kemampuan RM yang pandai menulis lirik juga kehebatan Juliana dalam hal rap. Kalian kurang memberikan kami kesan yang baru."

Sejin menarik nafas sejenak, "Terlebih saat dipanggung aku merasa Juliana terlalu gugup hingga tidak bisa menatap mata RM dengan baik. Kami menilai bukan dari keindahan lagunya saja. Bukankah kami sudah bilang ini untuk chemistry kalian? Untukku pribadi, aku belum menemukan apa yang aku cari dalam diri kalian."

1 Season in SeoulTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang