chapter 29
adikku pulang
(1411 words)***
11.00 AM
"Kakak! Aku pulang!"
Sebuah teriakan nyaring terdengar dari luar pintu gerbang rumah Minho.
Seorang laki-laki berambut pirang dengan pakaian santai dan sebuah koper besar disampingnya nampak berteriak-teriak sejak sepuluh menit yang lalu tanpa ada satupun orang yang merespon.
"Kak Seungmin, Kak Hyunjin! Siapapun tolong bukakan pintunya dong!" teriak remaja laki-laki itu dengan lebih keras.
Namun bukan sosok Seungmin, Hyunjin, ataupun kakak kandungnya yang ditemuinya. Seseorang dengan aura dark-lah yang membuka pintu rumah mewah milik Minho dan berjalan menuju remaja laki-laki itu. Ya, itu Changbin.
"Hei! Tolong bukakan pintunya!" teriak remaja itu memanggil Changbin.
Changbin dengan tatapan datarnya berjalan menyusuri halaman rumah itu untuk mendekati remaja itu. Ketika telah sampai dihadapan si remaja berambut pirang itu, bukannya membukakan pintu, Changbin malah memilih berdiri dan diam mengamati penampilan remaja itu.
"Loh kok bengong saja. Bukakan pintunya! Aku sudah lama menunggu disini!" protes si remaja manis itu.
"Anda siapa ya? Ada keperluan apa anda kesini?" tanya Changbin dengan nada datar setelah mengamati penampilan remaja itu dari ujung kaki hingga ujung kepala.
"Hah? Anda menanyakan siapa saya? Yang seharusnya bertanya itu saya. Anda ini siapa? Mana Kak Seungmin, Kak Hyunjin dan Kak Minho? Kenapa anda yang malah berdiri dihadapan saya?!" protes remaja itu karena tersinggung atas pertanyaan Changbin yang terdengar kurang ramah itu.
Changbin yang baru saja dibentak oleh seseorang yang tidak dikenalnya hanya mengangkat kedua bahunya naik, menunjukkan sikap bodo amatnya, lalu berbalik badan untuk kembali masuk kerumah.
Melihat Changbin yang mulai berjalan pergi meninggalkannya, remaja manis itu naik pitam.
"YA! MAU KEMANA KAMU! BUKAKAN PINTUNYA! AKU INI ADIK MAJIKANMU, LEE MINHO! AKU LEE FELIX!" bentak remaja manis bernama Felix itu dengan suara nyaringnya karena kesal atas sikap kurang ajar Changbin.
Changbin kembali membalikkan badannya santai dengan kedua tangan terlipat didepan dadanya.
"Mohon maaf tuan, tapi majikan saya tidak pernah mengatakan bahwa dia memiliki adik" ucap Changbin dengan santainya sebelum akhirnya kembali membalikkan badannya untuk masuk kedalam rumah.
"Ya! Sudah berapa lama sih kamu bekerja disini!" teriak Felix agar terdengar oleh Changbin.
Syukurlah, Changbin ternyata mendengarnya. Ia dengan segera membalikkan badannya kembali.
"Hmm... Baru dua hari yang lalu. Kenapa memangnya?" tanya Changbin.
"Ck, ternyata masih orang baru toh. Pantas saja" gumam Felix meremehkan sembari membuang mukanya.
Changbin hanya memutar matanya sebal dan terlihat bodo amat dengan ejekan Felix kepadanya barusan.
"Ah sudahlah! Panggilkan Kak Seungmin sajalah. Aku capek berdebat dengan orang baru sepertimu!" perintah Felix dengan suara yang tidak berteriak karena tenggorokkannya mulai sakit.
"ASTAGA TUAN FELIX!"
Syukurlah, baru saja Felix menutup mulutnya, Seungmin muncul dari dalam rumah Minho dan berlari menuju gerbang dengan terburu-buru, melewati Changbin yang menatap bingung kepada Seungmin dan Felix secara bergantian.
KAMU SEDANG MEMBACA
Boss (Minsung)
Fanfiction\ˈbäs\ a person who exercises control or authority. hidup baru seorang han jisung akan selalu dikontrol oleh lee minho. lalu, apakah ia dapat bebas dari kekangan lee minho? kurasa tidak. WARNING buku ini mengandung adegan dewasa dan kekerasan, kata...