For You Season 2

10

Lisa telah sampai di Paris tepat pukul 19.15, karena perjalanan panjang yang melelahkan mereka segera menuju hotel yang telah disediakan pihak celine.

Sesampainya di hotel Lisa segera membersihkan tubuhnya. Ia menyempatkan diri untuk berendam demi menghilangkan rasa penat ditubuhnya. Saat ia selesai dengan segala ritualnya waktu semakin larut dan yang pasti Korea sudah pukul dini hari. Kedua cintanya pasti telah tidur dengan lelapnya.

Lisa mengaktifkan ponselnya yang sejak tadi tak ia sentuh. Ada satu pesan dari istri tercintanya.

Jennie
Sayang, jika sudah sampai segeralah beristirahat. Jangan kelelahan. Hubungi aku segera.

Lisa tersenyum tipis membaca pesan istrinya.

Lisa
Aku sudah sampai, maaf baru mengabarimu. Selamat tidur sayang. Aku akan menghubungimu nanti.

Setelah membalaskan pesan istrinya, Lisa pun memilih untuk tidur agar esok pagi ia bisa bekerja dengan baik.

***

"mommy apa daddy belum sampai di Paris?"tanya Naeun.

Gadis kecil itu tengah menyantap sandwich yang baru saja di buat mommynya.

"daddy sudah sampai semalam. Tapi kita sudah tidur"jawab Jennie.

Jennie melihat pada jam di pergelangan tangannya. "nanti kita telepon daddy ya, sekarang daddy masih tidur"ujar Jennie.

Naeun mengerucutkan bibirnya. "aku merindukan daddy"ujarnya.

Jennie mengusap kepala anaknya dengan lembut. "daddy akan segera pulang untukmu"ujar Jennie.

"Naeunaa"panggil seseorang.

Jennie dan Naeun serentak menoleh.

"Rosie"panggil Jennie.

Rose pun menghampiri keduanya yang tengah menyantap sarapannya.

"wae?"tanya Jennie.

"anniyo, aku hanya merindukan Naeun"jawab Rose lalu mendudukkan dirinya dikursi sebelah Naeun.

"kau ingin makan? biar kusiapkan" tawar Jennie.

"tidak unnie aku sudah sarapan"tolak Rose.

"tumben menolak"gumam Jennie.

Jennie kembali melanjutkan makannya. Sedangkan Rose tengah menatap keponakan kesayangannya yang terlihat murung.

"wae? mommy memarahimu?"tanya Rose. Naeun hanya membalasnya dengan sebuah gelengan.

"dia merindukan daddynya"jawab Jennie.

Rose yang baru menyadari Lisa tak disana pun mulai melirik kanan kiri mencari keberadaan sahabatnya itu.

"Lisa di Paris. Kemarin ia berangkat" ujar Jennie memberitahu.

"daddy belum menelponku aunty" ujar Naeun sedih.

Rose melirik jam. "disana masih terlalu pagi sayang"ujar Rose memberikan pengertian.

Naeun mencoba untuk mengerti dan kembali melanjutkan makannya dengan tenang.

Setelah mengantarkan Naeun ke sekolah, Rose mengikuti Jennie ke kantornya. Bukan karena ada sesuatu atau apapun, ia hanya mencari kegiatan karena sedang libur berkerja.

"kau tak ada pekerjaankah Rosie?" tanya Jennie.

"kau mengusirku unnie?"tanya Rose balik.