49

12.4K 1.1K 91
                                    

Jennie menuruni satu persatu anakan tangga dengan berhati-hati. Terlebih ia membawa Gunhoo dalam gendongannya. Pagi ini, Gunhoo bangun lebih dulu di banding Lia. Jadi, Jennie yang menyiapkan segala keperluan Gunhoo. Sedangkan Lisa, saat ini ia sedang memandikan putri kecil mereka.

Saat tiba di anak tangga terakhir, Jennie melihat televisi di ruang tengah yang menyala. Menandakan ada seseorang disana. Jennie mendekat dan menemukan Naeun tengah menonton serial kartun favoritnya.

"Kau sudah mandi?"tanya Jennie.

Naeun menoleh, cukup terkejut dengan kedatangan mommynya yang tiba-tiba. Lalu menganggukkan kepalanya.

"Bisa mommy titipkan Gunhoo padamu?"tanya Jennie.

"Nee, mommy"jawabnya.

Jennie meletakkan tubuh Gunhoo disisi sofa yang kosong. Lalu menaruh bantal-bantal kecil di sisinya agar putranya tak terjatuh.

"Jaga adikmu, mommy akan menyiapkan sarapan kita dulu"ujar Jennie yang langsung diangguki oleh Naeun.

Jennie meninggalkan kakak beradik itu, mempercayakan Naeun untuk menjaga adiknya. "Gunie-ahh" panggilnya pada sang adik yang tengah menggerak-gerakan kedua tangannya.

"Apa kau setuju untuk menamai kembaranmu dengan nama Lia?" tanyanya.

Gunhoo kembali menggerakkan kedua tangannya lebih kuat, diikuti oleh kedua kakinya yang seakan menendang udara.

Naeun menyandarkan punggungnya pada sandaran sofa. Membuang napas beratnya. "Benar bukan, nama itu tak bagus"ujarnya melipat kedua tangannya di dada.

"Kau punya ide untuk memberikannya nama?"tanyanya lagi.

Gunhoo membalasnya dengan sebuah senyuman kecil. "Tidak ada? Baiklah. Biar nunna saja yang memberinya" ujar Naeun dengan semangatnya.

Tak lama, Lisa turun bersama Lia. Lalu menghampiri Naeun juga Gunhoo. Kedua anak itu terlihat sedang berbisik, membuat Lisa curiga.

"Sedang apa kalian?"tanya Lisa dengan mata memicing.

"Tidak ada"jawab Naeun cepat.

"Kau sedang merencanakan sesuatu?" tanya Lisa semakin curiga.

Belum sempat Naeun akan menjawab, teriakan Jennie lebih dulu menginterupsi mereka. "Ayo makan,, sarapannya sudah siap"teriak Jennie.

"Nee mommy"balas Naeun dan Lisa serentak.

"Naeunaa,, ambilkan stroller untuk Gunhoo dan Lia"perintah Lisa yang langsung di turuti oleh Naeun.

Kaki-kaki kecilnya berlari pelan menuju sudut tangga dimana stroller kedua adiknya di letakkan. Setelah mendapati apa yang ia cari, Naeun segera kembali pada Lisa. Membiarkan daddynya meletakkan kedua adik kembarnya di sana.

"Kau bawa stroller Lia"ujar Lisa.

"Nee, daddy"jawab Naeun dengan semangat. Berlari menuju belakang stroller untuk mendorong.

Mendorong stroller adiknya mungkin sudah menjadi hobi barunya setelah ia resmi menyandang status sebagai seorang kakak. Ia akan sangat bersemangat ketika mommy dan daddynya menyuruhnya melakukan itu.

Keempatnya berjalan beriringan menuju meja makan. Senyuman Jennie mengembang kala melihat keempat orang yang sangat ia cintai tampak akrab dan saling menyayangi.

"Morning"sapa Jennie pada keempatnya.

"Morning love"balas Lisa yang berjalan mendekat pada Jennie.

For You Season 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang