Terimakasih telah hadir
walau perlahan menghilang
Terimakasih telah setia
walau perlahan pergi jugaPerlahan-lahan, pelan-pelan
ada yang berubah, entah itu kamu, entah itu aku
Tetapi yang pasti kita sudah tak bisa bersama seperti duluTunggu, maksudku bukan begitu--
kita 'kan tak pernah bersama--
kamu selalu menolak aku ada
Jadi seharusnya, aku tak menulis kalimat ituTerimakasih, karena selalu menolakku
Terimakasih telah menjauh dariku
Perlahan, aku temukan hikmah dari kegagalanku--
jadi aku berterimakasih kepada kamuPerlahan, aku bisa melupakanmu
Aku bisa mengubah tujuan ku yang selalu mengarah padamuPerlahan, aku berputar arah--
kembali ke perahuku
Dan tanpa kamu🗝️🗝️🗝️
Terimaksih telah meninggalkan jejak. Vote dan komen kalian sangat berarti ^_^
Jika mau membagikan puisi ini, jangan lupa tuliskan sumber ya.
Next!
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐌𝐞𝐫𝐞𝐥𝐚𝐤𝐚𝐧𝐦𝐮 (𝖕𝖚𝖎𝐬𝖎)
Poesía// 𝐁𝐮𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐲𝐞𝐫𝐚𝐡 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐤𝐞𝐚𝐝𝐚𝐚𝐧, 𝐚𝐤𝐮 𝐡𝐚𝐧𝐲𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐤𝐡𝐢𝐫𝐢 𝐬𝐞𝐛𝐮𝐚𝐡 𝐤𝐞𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤𝐩𝐚𝐬𝐭𝐢𝐚𝐚𝐧 // (𝐡𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐨𝐮𝐭𝐬𝐢𝐝𝐞-𝐛𝐫𝐨𝐤𝐞𝐧 𝐢𝐧𝐬𝐢𝐝𝐞) ____________________________________________ 𝐌𝐞𝐫𝐞...