THIRTY SIX❤

2.6K 280 60
                                    

"Aku harus gimana biar kamu maafin aku? "ucap Taeyong pasrah. Pagi-pagi sekitar pukul 08.00 lelaki itu datang ke rumah Yn.

Dan gadis itu masih bergelut dengan selimutnya alias belum bangun. Namun tak lama gadis itu bangun namun kembali tidur lagi. Tepatnya pura-pura tidur.

Taeyong juga, lelaki itu sedari tadi tak henti untuk membujuk gadis nya itu. Sampai akhirnya ia pasrah. Duduk di sofa kamar gadis itu dan terdiam.

Ingin marah namun takut membuatnya semakin runyam.

Yn yang merasa tidak ada lagi suara Taeyong langsung membuka matanya.

Namun saat pandangannya menuju ke sofa kamar, matanya berpaku pada Taeyong yang juga menatapnya.

"Mati gue! "batinnya. Kali ini mungkin Taeyong yang jadi marah.

Dilihat dari pandangan matanya saja tajam begitu, membuat pertahanannya runtuh seketika untuk berlanjut marah.

"K---"

"Apa? Mau marah? Silahkan, tapi gak akan bujuk lagi! "desis Taeyong tajam. Membuat Yn meringis seketika.

"Kak, aku marah loh kenapa jadi kak Taeyong yang marah sih?! "omel gadis itu kesal. Membuat Taeyong berjengit kaget sekaligus heran.

"Plis deh kak, jangan nyerahan gitu! Katanya cowo,bete ah aku! "ucapnya lalu masuk ke dalam kamar mandi.

Brak!!

Taeyong tersentak kaget lalu menghembuskan napasnya kasar. Ia menggelengkan kepalanya tidak percaya akan tingkah gadis itu. Lucu.

Entah kenapa emosinya tadi hilang seketika dan berganti dengan senyuman geli.

"Apa cuma gue punya cewe kaya Yn? "gumamnya sendiri.

Sedangkan Yn yang sedang di kamar mandi, ia telah selesai mandi. Namun, ada beberapa hal yang membuatnya mau tak mau harus meminta bantuan dari Taeyong.

Handuk,ditambah ia lupa membawa baju ganti.

Karena niat awalnya itu bukan mandi, namun karena ia malas bertemu dengan lelaki itu makanya ia mandi saja.

"Gue gengsi. "

"Gue lagi ngambek."

"Yakali minta bantuan doi."

"Tapi kalo enggak gue masuk angin dong!!"

"Ih bodo amat dengan gengsi, gue emang harus minta bantuan sama tuh cowo! "

Tok tok

"Yn, lama banget? Ngapain aja kamu? "

Yn langsung tersenyum senang ketika Taeyong mengetuk pintu, jadi ia bisa meminta bantuan tanpa berteriak.

"Kak, bisa bantuin aku gak? "

"Oh, udah gak ngambek? "

Yn berdecak, "Mau dibantuin gak? "

"Bantuin apa? "

"Tolong ambilin...handuk atau baju ganti... "ucapnya pelan menahan malu.

Bad Senior |judul Lama: Lee Taeyong X Yn (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang