Author's POV.
Unknown place and unknown people.
"Belum cukup merebut perusahaan dan menghancurkan putrinya?" Suara bariton itu menjadi pembuka dalam percakapan mereka yang terasa canggung dan sedikit formal.
Sepasang mata tajam bagaikan elang menoleh ke arah sumber suara, seorang pria berumur 39 tahun yang tadi membuka suaranya terlebih dahulu.
Ia berdeham sebelum membalas ucapan pria tadi, "Hal itu belum cukup untuk menebus kesalahannya dulu."
"Tapi ku rasa cukup. Mereka sudah meninggal dan hartanya pun jatuh ke tanganmu sendiri, bahkan kau sudah membuat putri mereka menderita." Pria berusia 39 tahun itu berujar. Terdengar kelembutan dan nada yang berusaha mematahkan ego seseorang yang telah di kuasai oleh dendam yang sangat menggila.
Terdengar suara kekehan halus yang memenuhi seisi ruangan, "Cukuplah dan jangan sok menjadi malaikat. Dan aku peringati, gadis itu bukan putri kandungnya. Setidaknya ada satu hal yang aku yakini akan berhasil membuatnya..."
Pria itu menggantungkan perkataannya dan mengangkat tangannya ke udara, lalu menjentikkan jarinya dengan sekali kedipan mata, ".... Hancur kembali" sambungnya sambil tersenyum dengan licik.
"Terserah padamu.."
Mau bagaimana lagi jika seseorang sudah di kuasai oleh amarah dan dendam yang mendalam? Sekuat apapun kita mencegah, namun yang bisa menghentikan semua itu hanyalah dirinya sendiri.
"Sebentar lagi, dia tidak akan merasakan kebahagiaan sialan itu terlalu lama."
------
Beverly Hills, California. 6.25 P.M
Andrew Penthouse.
Di dalam sebuah kamar yang terlihat maskulin, seorang gadis tengah gelisah menatap sekujur tubuhnya. Ia meneliti dari ujung kaki hingga ujung kepalanya, memastikan bahwa tidak ada yang kurang dari penampilannya.
Bagaimana ia bisa berpikir lagi untuk meneliti penampilannya? Alexa sangat sempurna, ia terlihat sangat cantik dengan balutan dress bermotif bunga yang menutupi setengah pahanya.
Di tambah lagi dengan kecantikan natural yang Alexa pancarkan, oh dan jangan lupakan matanya yang berwarna biru. Menarik setiap orang yang melihatnya untuk tenggelam dalam lautan yang di kuasai oleh dewa Poseidon.
Baju yang saat ini Alexa kenakan ia dapatkan dari Maria dan tentu saja Andrew yang membelikannya.
Berapa banyak uang yang sudah pria itu keluarkan untuknya? Berapa banyak kebaikan yang harus Alexa tebus pada Andrew?
KAMU SEDANG MEMBACA
My Grip [End]
RomanceAndrew berlutut tepat di belakang tubuh Alexa. Memeluk dengan erat, mencoba untuk menghantarkan seribu makna melalui sentuhannya. Alexa tidak berkutik, gadis itu membalikkan tubuhnya dan mata mereka bersirobok. Andrew bisa melihat pancaran lelah dar...