Tentang DNA

1.7K 172 7
                                    

Robin Schulz - Sugar.

-

"Nothing, biar seru saja. Seperti drama Korea."

"Apa?!" Teriak Sowon dan adik-adiknya. Bagaimana tidak? Mereka sudah dibuat takut setengah mati dan lihat apa alasan semua penculikan ini, agar seperti drama Korea?!

"Oh ayolah unnie.. ini tidak lucu sama sekali.." Dengus SinB.

"Tadinya ini lucu," Ucap Lisa. Ia sudah duduk disamping Rose sekarang. "Lucu jika Yerin tidak membuat tulang keringku cedera. Awwhh shh.." Lisa menahan perih di kakinya akibat tendangan Yerin tadi.

Sementara Yerin hanya cengengesan, ia merasa bersalah pada Lisa karena hal ini. "Hehe, mianhae unnie. Apa itu tak parah?"

Lisa hanya mengibas-ngibaskan tangan kanannya. "Ne.. gwaenchana.. lusa juga pasti bisa jalan normal lagi." Jawabnya.

"Okay, sekarang mulai serius." Jisoo berbicara dengan mimik wajah yang dibilang tidak bisa diajak bercanda. Sowon dan ke lima adiknya hanya menurut. Mereka mendengarkan dengan baik dan menyimak dengan tenang.

"Seperti yang kalian ketahui, tiga hari lalu Yewon berulang tahun yang ke sembilan belas. Iya kan?" Rose mulai membuka penjelasan.

"Ne unnie." Jawab Umji.

"Dan seperti yang sudah diberi tahu oleh Jimin. Eh- by the way selamat ulang tahun Umji." Penjelasan Jisoo terpotong untuk mengucapkan ulang tahun pada sang maknae. "Ne unnie, gomawoyoo.."

"Dan saat itu pula, tanggung jawab kalian dimulai."

Sowon menaikkan alisnya, ia tidak mengerti akan perkataan Jisoo barusan.

"Maksud unnie? Tanggung jawab apa?" Tanya Sowon.

Jisoo hanya tersenyum tipis.

"Apa kalian ingat saat masing-masing kalian berulang tahun yang ke tiga belas?" Tanya Jisoo.

Semua gadis itu mengangguk. Mereka mengangkat lengan kiri mereka dan menemukan bekas suntikan di arteri pangkal telapak tangan mereka.

"Itu suntikan vaksin kata appa." Ucap Eunha.

"Jadi kita semua disuntik vaksin? Kukira hanya aku saja." Gumam Yerin.

"Bukan, itu bukan vaksin." Sela Lisa. Ia tersenyum miring melihat wajah bertanya-tanya pada gadis Kim Taehyung itu. "Mau aja kalian di bohongin Taehyung. Dasar. Tidak cuma pada mantannya yang banyak, tapi juga pada anak-anaknya dia berbohong. Haha."

"Lisa!" Bentak Jennie karena merasa Lisa sudah berkata berlebihan. "Apa?" Tanya Lisa tanpa rasa bersalah di wajahnya.

"Maksudnya ini bukan suntikan vaksin? Lalu apa?" Tanya Yuju.

"Itu adalah serum DNA yang sudah di rekayasa." Jisoo berdiri dan berjalan perlahan memutari gadis-gadis itu.

"Seperti yang kalian tahu, Kim Taehyung adalah seorang profesor yang gila akan ilmu pengetahuan." Jelas Jisoo.

"Penemuan terbaiknya selama hidup adalah serum DNA rekayasa itu. Dia sudah mengembangkan penemuan itu selama puluhan tahun bahkan dari dahulu. Dan saat ia sudah menemukan equal yang tepat. Dia mencobanya pada anak-anak sendiri, yakni kalian."

"Ta-tapi DNA rekayasa itu apa?" Tanya Eunha. Jisoo yang berhenti tepat di depan kekasih Sowon itu.

"DNA rekayasa, Taehyung dan aku, kami membuat DNA rekayasa genetik yang melibatkan banyak DNA makhluk hidup di dunia ini. Kami menginginkan kekuatan hewan yang luar biasa, seperti kulit hiu paus yang anti peluru. Kekuatan kumbang tanduk yang bahkan bisa mengangkat gajah. Dan juga sesederhana mata tajam elang. Kami merekayasa sedemikian rupa agar dapat menyatu dengan DNA manusia. Awalnya aku melarang Taehyung untuk menggunakan kalian sebagai kelinci percobaannya. Tapi dia bersikeras akan hal itu."

Fingertip.Where stories live. Discover now