Rank📝
#3 perjodohan
#28 ketuaosis
#1 siddharthnigam
#3 masaputihabuabu
#237 masalalu
#3 avneetkaur
#2 siddneet
#232 suami
#227 istri
#60 anushkasen
⚠ Banyak kata kasarnya
***
Bagaimana rasanya menikah di umur yang masih sangat muda yakni 17 tahun...
Baterai ponsel kamu berapa persen pas baca cerita ini?
***
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Mau makan apa biar gue yang pesenin?" tanya Reem.
"Mie goreng sama es teh manis gue," kata Avneet. Lalu ia memberikan selembar uang berwarna biru.
"Wih ditraktir nih?" tanya Reem berbinar.
"Hm,"
"Lo mau makan apa?" Reem menatap Arishfa.
"Gue nasi goreng sama jus jambu aja deh," kata Arishfa.
Reem mengangguk dan pergi untuk memesan makanan nya.
"Lo tau cewek tadi gak?"
Avneet mendongkak menatap Arishfa dengan alis terangkat satu.
"Yang di toilet?" Arishfa mengangguk.
"Gak tau, emang siapa?" tanya Avneet.
"Cewek tadi namanya Alana sama kedua temen nya Carissa dan Felia nah mereka itu kakak kelas yang sukanya bully adik kelasnya," jelas Arishfa. "Bisa dibilang Alana itu ratu nya bully disini"
"Udah berapa lama?"
"Dari kelas 10," jawab Arishfa.
"Gak ada yang berani sama dia," kata Avneet.
Arishfa menggeleng. "Kalau ada yang lawan pasti akan lebih di bully lagi,"
"Kenapa gituh?"
"Karena Alana minta bantuan sama Arthur dan geng nya," kata Arishfa.
"Arthur?" alis Avneet terangkat.
"Siapa?"
"Geng cowok yang suka nge-bully adik kelas nya juga," kata Arishfa. "Mereka itu temenan sama Alana dan geng nya"
"Lah si Sidd? Emang gak ada yang takut sama dia?"
"Arthur mana pernah takut sama Sidd sih," kata Arishfa.
"Lah kenapa?"
"Sidd sama Arthur bisa dibilang gak pernah akur. Kalau Sidd goodboy nah Arthur kebalikan nya bisa di bilang dia itu pentolan disini," jelas Arishfa kembali.
