Shixun tengah bermain dengan Sian diruang tengah. Jongin memasak dan Sehun menjemur pakaian. Berbagi tugas. Jongin bisa mengandalkan Shixun untuk menjaga adiknya. Lagipula Sian itu menurut pada kakaknya. Hari minggu pagi yang tenang, mama muda Wu memasak bubur ayam pagi ini. Papa kemarin malam ingin makan bubur jadinya mama menurutinya. Papa selesai menjemur, membawa ember basah kembali ke kamar mandi dan berjalan ke dapur menemani mama setelah melirik kecil kedua bayinya.
" perlu bantuan ?"
" temani saja mereka, ini sudah selesai "
" oke "
Sehun mengecup pipi Jongin dan berjalan keluar dapur. Duduk di sofa dan mengganti saluran TV.
" tta tta nna nna "
" cian au ana ? ni au ?"
" tta tta "
Sian tertawa giggle dan menerima mobil kecil dari sang kakak. Sehun tersenyum melihat mereka dan kembali fokus pada acara TV
Jongin selesai masak. Ia juga sudah menyiapkan 3 mangkuk untuk sarapan dan ia juga menyiapkan bubur untuk Sian. Melepas celemek dan ibu 2 anak ini berjalan keluar dapur untuk memanggil anggota keluarga
" ayo sarapan, buburnya sudah siap "
" ote mama "
" tta tta tta "
Lihat Sian kalau sudah mendengar sarapan, langsung melempar mainan dan menengadahkan kedua tangan ke atas. Meminta digendong siapapun itu, tidak peduli mama atau papa atau bahkan Hyungnya
Sian duduk di pangkuan kursi bayi, Sehun memimpin doa dan mereka makan dengan nikmat.
" bagaimana ?"
" nak mama, chun uka "
Jongin tersenyum, si sulung ini selalu suka membuat mama tersenyum
" Sehun, nanti belanja ya "
" oke, jam berapa ?"
" sore saja. hari ini aku mau bermalasan "
" apa yang habis ?"
KAMU SEDANG MEMBACA
OH MY DIDI
General FictionHai namaku Wu Sian... Aku adalah haters nomor 1 untuk Wu Sehun. Kenapa haters? Yaaa itu karena dia selalu memonopoli mama, jelek, jahil, tukang tidur, tembok berjalan dan Wu Sehun itu suka sekali mencium mama... Oh dan lagi, aku adalah ketua...