21

28 5 0
                                    

Dengan polos azmi mengangkat wajah dan menatap tepat manik mata askal.

"Jantung elo...kenapa berdetak keras?"

Bluuussh!

"Eh!Emmm..mungkin karena saya takut kamu menyebrang jalan dengan keadaan emosi kamu yang tidak stabil terus terjadi sesuatu sama kamu" dusta askal dan berusaha tersenyum namun canggung.

"Ohh makasih.Jadi..gue mau jelasin tentang cowok tadi itu yang ada di...rumah." ucap azmi hati-hati takut askal kembali mengamuk.

Namun ternyata askal tersenyum hangat dan membimbingkan duduk kembali di bangku semula.

"Jadi?"Nada Askal menuntut untuk segera dijawab.Entah kenapa hati azmi menjadi menghangat akan hal itu.

Astaga!Kenapa dengan gue?!_batin azmi menggerutu

"Jad-jadi..cowok yang gue peluk itu..adalah kakak kandung gue yang baru pulang dari Sidney."

Duaarrr

Bagai disambar petir askal mengerjap kaget dan merutuki kebodohannya sendiri telah berburuk sangka kepada azmi dan juga kakaknya.

"Jadi dia itu.."

"Iya,dia kakak gue,David Husnain namanya" jelas azmi

Askal rasanya ingin tertawa menyadari kesalahpahamannya.Geli sendiri rasanya mengingat ia yang emosi tadi sampai-sampai membuat azmi menangis.

PESAN SENJA  [ TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang