31

31 3 0
                                    

"Gue mau bahas sesuatu.Ini tentang azmi."ucap David membuka bicara.

"Iya bang silahkan."askal mengontrol deru detak jantungnya yang terserang gugup.

"Elo suka sama adek gue?"tanya david pada intinya.

"...."tak ada sahutan dari askal.Dia hanya menunduk dan memainkan jemarinya tanda gugup.

"Emm..apa itu penting untuk sekarang ya bang?"akhirnya askal menjawab.

Yang mendengar hanya terkekeh mendengar jawaban askal.

"Gue kasih saran ya,lebih baik elo segera utarakan apa yang elo rasakan sama adek gue sebelum elo terlambat.Jangan nunggu dia ngungkapin perasaannya dulu.Dia itu tipykal orang yang suka mendam perasaannya sendiri.Dia jarang terbuka meski pada sahabatnya sendiri terutama menyangkut perasaan.So,lebih baik lo pikir mulai dari sekarang."

.
.
.
.

"Dave,panggil adik mu untuk makan malam.Dari tadi siang nggak keluar keluar dari kamar."ucap mama dengan nada khawatir.

"Iya ma,sebentar."David melangkah menuju kamar azmi dan mengetuk pintu sebelum masuk.Karena pintu azmi tidak pernah dikunci.

"Dek..makan dulu yuk.Mama sama papa udah nungguin dibawah."ucap David lembut dengan mengguncang pundak azmi yang sedang diselubungi selimut seluruh badan.

"Hooaamm..memangnya udah malam ya bang?"suara khas bangun tidur menerpa telinga David.

"Iya,ayo cepet."

"Gendongg.."rengek azmi merentangkan kedua tangan.

David tersenyum simpul melihat sifat azmi yang seperti ini,childish.Ia jongkok di depan azmi dengan punggung membelakanginya.

"Ayo"

"Yeeayyy..abangku emang yang terbaikk!!"azmi langsung naik ke punggung david.Mereka turun menuju meja makan.Sedangkan kedua orang tuanya hanya menggeleng melihat tingkah kedua anaknya.

"Ayo makan bersama.Mama masakin masakan kesukaan kalian."

"Yyeeaayy..selamat makan,eh jangan lupa berdoa dulu  yaa..aku makan duluann.."dengan semangat azmi mengambil ini itu dan melahap makanannya.David dan kedua orang tuanya hanya terkekeh melihat itu.

.
.
.

Udah makan?

Sebuah pesan baru masuk  ke ponsel azmi.Ia lupa sedari siang ponselnya tidak dilihat sama sekali.Saat dilihat banyak sekali pesan masuk terutama dari askal yang menanyakan aktivitasnya.

Dengan mengulas senyum azmi membalas pesan askal.

Sudah,lo?

Sudah juga.Nggak nangis lagi kan?!

Azmi terkekeh membaca pesan itu.Dengan segera ia membalasnya.

Nggak lah.Btw,thanks ya udh anterin gue ke klinik td siang

Bukan masalah:)
Sedang apa?

PESAN SENJA  [ TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang