Perlindungan Rayhan

1K 46 9
                                    

halo! sebelumnya maaf ya jika alur ceritanya tidak sesuai dengan ekspetasi kalian.. author minta maaf yang sebesar besarnya. author buat cerita ini karena ini berdasarkan cerita pribadi. tolong jangan pojokkan author🙏😂 banyak yang minta sad ending, banyak pula yang minta happy ending. untuk saat ini, silahkan berkomentar sesuka kalian, marah marah juga gapapa, asalkan bahasanya yang sopan ya🙏 terimakasih yang sangat besar saya ucapkan untuk kalian penunggu setia Tidak Sempurna, ditunggu chapter selanjutnya ya❤
















.

Author Pov's

' assalamualaikum! ' sapa Rayhan

' waalaikumsalam ' jawab Bima

' pah ' Rayhan mencium punggung tangan Bima

' loh kok kamu sendiri? Tiara mana? '

' dirumah, Ray butuh bicara sama mamah papah, mamah mana? ' tanya Rayhan

' lagi ada pasien di klinik nya '

' oohh.. kalo gitu Ray sebenernya buru buru sih karena ada rapat nanti jam 1, jadi gini, Tiara tau pah, kalo Ray udah punya anak '

' hah? kapan? ' tanya Bima kaget

' 2 minggu lalu, Rayhan udah gak satu kamar sama Tiara pah, Tiara benci banget sama Rayhan.. tapi aku gaakan pernah ngebiarin kalian dibenci juga sama Tiara, tolong jangan bilang Tiara kalo kalian tau tentang Rayhan ya pah.. biarin Ray aja yang dibenci, kalian jangan.. biarin Tiara tetep punya kalian, kasian Tiara pah, dia gak punya siapa siapa lagi.. Rayhan mohon.. '

Bima menghela nafasnya ' terus kamu gimana? maksud papah, rumah tangga kalian gimana? Tiara mau dimadu? Ray, gimanapun papah gak setuju ya, walau kamu udah punya Mika, tapi papah gak setuju kalo kamu ceraikan Tiara '

' jadi papah mau aku ceraikan Amel? '
' ya intinya papah gak mau kamu ceraikan Tiara, titik '

' papah! bukannya bantuin malah makin bikin mumet deh '

Bima melempar bantal kursinya ' kamu yang buat ini ribet! jangan nyalahin papah! papah kurang apa sih bantu kamu? papah siap dibenci Tiara, tapi papah gak mau kalo harus kehilangan dia! awas aja, kalo kamu ceraikan Tiara, kamu juga kehilangan papah! '

' pah! '

' terserah kamu Ray! pembelaan papah cukup sampai sini '

Rayhan terdiam lalu berdiri ' Ray pamit.. assalamualaikum '

' waalaikumsalam ' jawab Bima

.

Tiara berdiam diri di kamarnya sambil memakan satu box ice cream cokelat milik Rayhan, saat sedang asik memakannya, terdengar suara mobil rayhan yang berhenti di depan pagar, Tiara langsung melihat dari jendela kamarnya dan mendapati suaminya itu sedang keluar dari mobil dengan satu kresek makanan di tangannya, Tiara tersenyum

' assalamualaikum! ' sapa Rayhan

' waalaikumsalam ' bisik Tiara

ceklek

' assalamualaikum Ra, mas pulang '

Tiara mengangguk ' tadi aku udah jawab salamnya '

' oohh.. wait, what is that? hi! that's mine!! ' ucap Rayhan sambil menghampiri Tiara di atas kasur

Tiara menyengir ' nanti kamu beli lagi aja ya '

Rayhan merenggutt ' kamu! kebiasaan deh '

Tiara tidak memperdulikan Rayhan dan melanjutkan kegiatan makan eskrim nya

' sejak kapan kamu suka es cokelat? bukannya kamu selalu enek? '

Tiara terdiam ' sejak sekarang, kenapa sih.. yaudah nih kalo kamu gak ikhlas! aku balikin ' keluh Tiara sambil menutup box eskrim nya

' eh, engga.. gausah.. gapapa, makan aja ' Rayhan mengembalikan eskrimnya kepada Tiara

Tiara pun memakannya kembali ' tadi aku liat kamu bawa bungkusan, beli apa? '

' makanan, kamu mau makan sekarang? ' tanya Rayhan

Tiara mengangguk ' aku laper, mager masak '

Rayhan terkekeh ' yaudah ayo kita makan di meja makan '

Tiara menggeleng ' aku mau makan disini, sendiri '

Rayhan terdiam ' sampai kapan kita kaya gini? '

' pokoknya sampai kamu bisa milih! udah mana makanannya? ' tanya Tiara

drrt drrt

Rayhan merogoh kantong celananya lalu menyimpannya kembali

' Amel? ' tanya Tiara

Rayhan membalikkan badannya ' aku ambil piring dulu ya '

' aku gak jadi makan! ' teriak Tiara

Rayhan terdiam lalu membalikkan badannya kembali ' kamu tuh apaan sih? jangan kayak anak kecil deh, udah makan sekarang! '

' lebih baik kayak anak kecil! daripada sok dewasa, sok baik, sok paling bener, padahal paling salah ' jawab Tiara

' aku udah ngaku aku salah, terus gimana lagi? '

' kok pertanyaannya aneh banget sih? ya mikir dong pake otak! kalo hal ini kejadian sama orang lain, belum tentu mereka kaya aku! mereka pasti udah minta cerai dari awal, terus udah ngadu ini ke orang tua cowoknya! tapi aku apa? mungkin mereka bakalan bilang aku bodoh karena aku diem! harusnya kamu hargain aku! kamu milih aku! aku sayang banget sama kamu tau gak??!! makanya aku rela diinjek harga dirinya sama kamu sampe segininya!!! kamu gak mikir sama sekali!!!! ' teriak Tiara sambil menangis

Rayhan terdiam

Tiara bangkit dari kasurnya lalu mendorong Rayhan sampai dia keluar dari kamar

' pergi! ' teriak Tiara sambil menutup pintunya dan menguncinya

' AAAAARGGGHHHH!!! ' teriak Rayhan



























.

maaf untuk di minggu ini, author hanya bisa update 1 chapter per hari, dikarenakan author harus melaksanakan kuliah online jadi sibuk, hoho! hanya di minggu ini saja🙏 terimakasih, jangan lupa vote nya ya!❤

Tidak Sempurna • COMPLETEDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang