Hai purple, happy reading.
•••
Sebuah afeksi hangat yang terjadi malam kemarin , nampaknya tak menjamin kedua anak dari keluarga Kim itu menuntaskan semua emosi.
Salah satu diantara mereka hanya berdiam.Melanjutkan kegiatan untuk tidak saling menyapa meski hari sudah berganti.“ Kau, apa masih marah?Jangan berlebihaan Kookie, kan Hyung mu sudah minta maaf ”
Jungkook tak menanggapi. Nasehat itu seolah terdengar seperti angin lalu. Hingga Eunha,memaksa Jungkook mengikutinya, menarik lengan itu untuk duduk bersama.
Di bangku taman belakang, bersama semilir angin sore .Berdua saja , ingin menikmati waktu.
Jungkook yang gundah dengan hati, dan sang ibu hanya menatap sendu dengan segala pertanyaan yang berkecamuk . Kedua putranya sedang bertikai, dan ia tidak buta dengan apa yang terjadi.Tentang ingkar janji,mungkin itu pemicu dari kesalahpahaman yang ada.
“Apa,tidak cukup menghukum Hyung mu? Dia bingung kau diamkan .Dia menunggumuㅡ memaafkannya.”
Jungkook tersenyum getir.
Perkataan sang ibu ada benarnya.Ya, memaafkan.Dalam batin ia sanggup berucap, tapi tidak dengan mulutnya , yang terasa berat hanya untuk menyuarakan kata 'maaf'.“Aku merasa, dia berubah.”
Lirihnya.Ia menunduk, keraguan selalu membawa pada keputusan yang tidak tepat.Eunha pun mendesah panjang. Si bungsu itu sangat keras kepala.Entah,mungkin itu sifat turunan dari suaminya.
“Dia? Panggil namanya dengan benar Kookie. “ Eunha tak suka.
“Tidak mau.” Dan,itulah jawaban Jungkook.
Kata dia cukup tidak enak untuk di dengar. Eunha, selalu mengajarkan tentang tatakrama. Termasuk,memberi panggilan berarti untuk orang-orang yang memberi banyak cinta untuk mereka.
“Taehyungie lebih tua darimu, kamu harus bisa menghormatinya! Ayolah, ini seperti bukan bungsu Eomma yang selalu punya kelembutan dalam berucap.”
Eunha sedikit membentak, tapi tidak untuk waktu yang lama.Perlahan diusap lembut surai si bungsu.“Aku belum bisa.Aku ,masih sakit hati.Ini bukan masalah tentang menepati janji, tapi..” Jungkook sesaat menatap manik ibunya.
“Tapi apa?ada masalah lain?”
“..ini masalah yang sangat serius untukku.Eomma, mungkinkah hyung tidak sayang aku lagi?”
Pertanyaan bodoh.Eunha ternganga, tidak habis pikir .
“Jangan membuat lelucon Kookie.Taehyungie menyayangimu melebihi dirinya sendiri.” Yakin sekali sang ibu menjawab.
“Buktinya, Hyung tidak berusaha lebih keras untuk membuat perasaanku jadi lebih baik.
Hyung menghindar, gampang sekali menyerah,huh."
KAMU SEDANG MEMBACA
Little DEVIL's ✔️ End
Teen FictionVKOOK♡ tak ada deskripsi cerita. excited? tinggal baca ^^ #brothership #family #schoollife ⚠ harshword 30% Rank #23 #brothership