Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
Bergegas cepat ia menuju kendaraan miliknya.Tak tentu arah hanya berbekal naluri dari hati.Taehyung segera tancap gas setelah mendengar apa yang dikatakan nyonya Park. Jungkook menyusulnya , tapi kenapa anak itu tak sempat menemuinya? Taehyung hanya bisa berasumsi jika Jungkook masih dalam keadaan marah padanya. Yang menjadi pertanyaan, kenapa Jungkook terlihat enggan menjelaskan masalah itu padanya? Apa adiknya seorang yang tertutup?
"Halo, Eomma?" Di tengah jalan,Taehyung mendadak berhenti dengan menepikan kendaraannya.Ia merasakan ponselnya yang bergetar cukup lama. Dan ternyata , Eunha, adalah orang yang menghubunginya .
"Taehyung ah , apakah adikmu sudah tiba disana? Tadi dia berniat menyusulmu dan mengajakmu pulang.Eomma khawatir karena ponselnya tidak aktif sekarang."
Taehyung sudah menduga .Ada yang tak beres dengan tingkah dan polah adiknya hari ini.
"Eomma, aku juga sedang mencarinya.Eomma tenang dulu ya." ucap Taehyung menenangkan.
"Dia membawa mobil sport putih milikmu Tae. Tolong, cari sampai ketemu."
"Oke.Akan kuberi kabar jika sudah ketemu." sahut Taehyung .
"Hati-hati."
Panggilan diakhiri oleh Taehyung. Sial sekali, jika ponsel Jungkook tidak aktif, dia semakin kesulitan melacak keberadaan anak itu.
"Kemana kamu pergi Kook?"
-
"Kook! Kita dikejar." Melalui kaca spion mobil, Jungkook pun juga tahu jika mereka tengah diikuti. "Mobil berwarna hitam dibelakang kita. Aku yakin itu mobil suruhan Appa ku." terang Jieun lagi. Bukannya takut, namun Jungkook justru tersenyum remeh.
"Tambah laju kecepatan mobilmu!" Perintah Jieun yang semakin cemas dan takut jika mereka tertangkap. "Tanpa kau suruh pun, aku sudah tahu apa yang harus dilakukan." Dan sebenarnya, Jungkook bukan anak yang begitu saja mau menyerah tanpa usaha. Tantangan datang akan lebih membuatnya jadi bertambah semangat. Sekalipun ia berada pada situasi yang berbahaya.
"Jungkook!cepat...cepattt !" pekik Jieun seraya menoleh ke belakang dan melihat mobil hitam itu semakin mendekati mereka.
"Ah, Lee Jieun kau cerewet sekali." Selah Jungkook sebal. Dalam sekejap, Jungkook menambah kecepatan yang tak tanggung-tanggung.Tentu saja karena jalanan besar yang mereka lewati tak terlalu padat kendaraan melintas.
