Ikhtiar Cinta ( Sequel Ana Uhibbuka Fillah) ✅

bertemu

"Jangan salahkan keadaan jika kita dipertemukan dengan yang lain, hingga hati dengan mudah berpaling, karna kita tak akan pernah tau, kepada siapa hati ini akan berlabuh pada akhirnya"

🖤🖤🖤

Happy reading💕

💮💮💮

4 bulan kemudian

Setelah hari dimana farhan sudah resmi menjadi suami dari hawa,seseorang yang sempat di jodohkan ke bagas, malah sekarang berjodoh dengan sahabatnya farhan.

Setelah hari itu bagas, hanan dan ridho fokus kepada kuliahnya, kini mereka sudah berhasil menyelesaikan studinya.

Sedangkan farhan  ketika usai menyelesaikan kuliahnya, dia menetap bersama sang istri untuk fokus mengurus pengobatan hawa.

Sebelumnya farhan sempat bolak balik untuk menyelesaikan kuliahnya, yang akhirnya telah selesai bersamaan dengan teman-temanya.

Hanya saja farhan belum bisa mengabdikan dirinya karna mau fokus ke kesehatan hawa.

Sekarang ,disinilah bagas, hanan dan ridho berkerja, di rumah sakit tempat om yogi papanya syifa bekerja. seperti yang sudah beliau janjikan olehnya sewaktu mereka kuliah.

"Assalamu'alaikum dokter bagas boleh saya masuk? " Tanya dokter nisya,partner bagas di rumah sakit beserta teman-temanya

"Walaikumsalam silahkan dok, pintunya di buka saja ya" Pesan bagas

Di rumah sakit mereka memanggil bagas dengan dokter bagas, tapi tidak dengan hanan dan ridho, nama hilman sudah melekat di mereka.

"Saya mau konsultasi dengan pasien yang kemarin baru masuk, apa perlu kita tindak lanjuti saja?, saya rasa jika kita belum melakukan tindakan akan semakin memburuk kondisinya" Ucap dokter  nisya tanpa banyak bicara

Dokter nisya adalah dokter yang sangat religius,ketika berbicara dengan rekannya pun ya seperlunya saja.karna dia paham betul gimana berbicara dengan lawan jenis yang bukan mahromnya.

"Saya juga akan menanyakan kepada dokter yogi apa yang akan kita lakukan, sebenarnya saya juga sependapat dengan dokter nisya tapi balik lagi, kita tidak bisa mengambil keputusan besar hanya dari pendapatan kita saja bukan, karna hal ini sangat berpengaruh besar pada kondisi pasien nantinya" Ujar bagas di angguki oleh dokter nisya

"Baiklah mungkin itu saja dok, jika ada hal lain harap dokter infokan ke saya ya, saya permisi assalamu'alaikum" Pamitnya

"Walaikumsalam"

****

Tak lama sesudah dokter nisya keluar dari ruangan bagas, kini masuklah sahabat seperjuangan bagas, siapa lagi kalau bukan hanan dan ridho.

"Assalamu'alaikum Warahmatullah wabarakatuh"ucap dua orang tersebut

" Walaikumsalam, eh kalian , kenapa? gak ada kerjaan lagi emangnya? "Tanya bagas pasalnya ini masih pagi sekali sedangkan mereka sudah berkunjung ke ruangan bagas

"Gini ya nan, giliran dokter nisya aja gak ada larangan tu ke ruangan dia, sedangkan kita di tanya begituan" Gerutu ridho pada hanan

"Iya do bener lo, masak kita gak boleh sih ke ruangan dia pagi-pagi kayak gini"timpal hanan

" Jangan mikir macem-macem dulu, dokter nisya ke ruangan saya karna ada yang harus di bicarakan dengan pasien yang kami tangani bersama "jawab bagas , ridho dan hanan yang melihat reaksi dari bagas pun tersenyum