kabar tak terduga

1.3K 105 9
                                    


HAPPY READING💕

💮💮💮

Sesuai janji farhan di sinilah kami berada di salah satu kafe yang biasa kami kunjungi ,tapi bukan kafe milik bagas tentunya.

Hanan ridho dan bagas tengah asik mengobrol tentang rumah sakit dan kondisi masing-masing pasien yang mereka tangani

"Masalahnya gue tau dia itu masih SMA menurut kalian aja kalau gue nikahin anak SMA gimana, ngeri bro kayak nikahin adek sendiri" Ucapan hanan membuat bagas dan ridho tertawa

"Terus lo nolaknya gimana nan? " Tanya ridho penasaran

"Gue bilang aja gue udah mau nikah" Jawab hanan santai

"Hahahahah terus dia bilang apa pas lo jawab gitu" Tanya ridho lagi

"Gak tau gue gak ngurus, pokok bahasa alay aja gitu" Sontak membuat bagas dan ridho tertawa

"Kalau lo man gimana apa ni yang lucu seputaran pasien yang lo tangani? " Kini giliran hanan bertanya pada bagas

"Lucu sih gak ada, cuman ya itu, kan kebanyakan orang tua banyak minta saya nikahin anak dia, cuman gara-gara kalau sakit gak susah ke rumah sakit lagi"hanan ridho langsung tertawa ngakak

" Jadi mereka mau lo nikahin anaknya cuman biar gak ribet kalau sakit gak ke rs lagi"ujar hanan di angguki oleh bagas

"Hahahah kayak rumah sakit berjalan lo man" Celetuk ridho

"Makanya " Ucap bagas

Tak lama datang lah sepasang suami istri , siapa lagi kalau bukan farhan dan hawa.

"Assalamu'alaikum"

"Walaikumsalam" Jawab mereka kompak

"Silahkan duduk dokter farhan dan ibu" Ucap ridho

"Lebay do" Ketus farhan

"Ini ni niat baik di gituin" Celetuk hanan

"Abang gak boleh gitu" Tegur hawa kepada farhan, dan farhan membalasnya dengan tersenyum

"Maaf dek gak sengaja"ucap farhan , farhan dan hawa pun duduk berhadapan dan di samping farhan ada ridho dan samping ridho ada hanan

Sedangkan di  depan farhan ada hawa, dan samping hawa ada kursi kosong dan setelah itu ada bagas.

" Oh ya depan ridho kursi siapa kok kosong? "Tanya farhan

" Tau ni ridho angker tau kursi kosong di tengah-tengah"ujar hanan

"Orang spesial, oh ya pesan aja dulu"ucap ridho

Tak lama datang seseorang, dan kedatangan seseorang itu membuat mereka terkejut dan langsung melirik ke ridho yang tersenyum jail.

" Udah entar gue jelasin,duduk syif,"ujar ridho kepada syifa, syifa langsung duduk tepat di samping hawa dan bagas, tentunya lebih dempet ke hawa ya, karna bagas bukan mahromnya.

Setelah memesan makanan kini mereka harus menunggu makanan di sajikan oleh pelayan.

"Jadi gini maksud gue ajak syifa ke sini, dengan maksud memperkenalkan serta mengundang teman-teman seperjuangan untuk menghadiri acara kami" Ucap Ridho membuat mereka masih tak mengerti maksudnya apa

"Pada gak paham ya? " Tanya ridho dan mereka mengangguk sedangkan ridho dan syifa hanya tersenyum

"Dek mana? " Ucap ridho pada syifa

Syifa mengeluarkan beberapa amplop yang lebih mirip undangan dan memberikan kepada ridho, dan langsung di Terima Oleh ridho

"Udah dari pada bengong baca sendiri ya" Ridho membagikan satu undangan ke farhan dan hawa, dan undangan untuk masing-masing bagas dan hanan

Ikhtiar Cinta ( Sequel Ana Uhibbuka Fillah) ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang