perjalanan awal (1)

1.3K 92 6
                                    

HAPPY READING💕

💮💮💮

Setelah tugasnya di rumah sakit selesai dia pun kembali pulang ke rumahnya.

"Assalamu'alaikum" Ucapnya sambil memasuki rumah

"Walaikumsalam"

"Wah lagi ngumpul-ngumpul ya" Ujar bagas yang masih melihat aktivitas keluarganya di ruang tengah

"Abang kok pulangnya lama" Rengek Aisha

"Maaf ya dek, tadi ada kerjaan di rs jadi agak lama pulangnya" Jawab bagas menjelaskan kepada aisha

Aisha pun mendekat ke arah bagas, bagas tau kalau aisha pasti mau memeluk nya pun langsung mundur.

"Ish abang ,aisha mau peluk abang, aisha kangen" Gerutunya membuat ayah bunda dan azzam tersenyum

"Kebiasaan banget sih dek, kan abang udah bilang, gak boleh peluk abang kalau, abang baru pulang dari rs, banyak virus sayang" Ucap bagas

"Tau kamu ni dek, kan udah berapa kali di bilang sama abang masih juga ngeyel" Timpal azzam

"Tapi abang azzam, bg bagas kan gak bawa virusnya" Balas aisha

"Emang kamu tau bg bagas bawa virusnya atau enggak? " Ucap menantang dari azzam

"Eh udah udah, bener yg di katakan bg azzam dek, kan gak tau abang bawa virusnya atau enggak,lagian apa salahnya abang mandi dulu, nanti baru deh peluk abang oke" Lerai bagas

"Oke" Ucapnya akhirnya dan dia kembali duduk di samping azzam

"Bun, yah, bagas bersih-bersih dulu ya, nanti bagas turun lagi" Ucapan bagas di angguki oleh mereka

"Iya ayah juga mau ngomong-ngomong sama kamu" Ujar ayah

Bagas lalu pergi ke kamarnya, meletakkan tas yang berisi peralatan medisnya,Setelah itu mengambil pakaiannya dan langsung masuk ke kamar mandi.

****
Setelah mandi bagas merapikan tas yang tadi di letaknya sembarang tempat, ke tempat yang sebenarnya.

Setelah itu dia turun ke bawah melihat keluarga masih di tempat yang tadi.

"Abangggg" Teriak aisha langsung memeluk bagas

"Kebiasaan kamu dek, udah gede loh masih juga manja-manja" Celetuk azzam

"Ye biarin bg bagas aja gak masalah, ya kan bang? " Ucapannya membuat kami tertawa

"Tapi kamu kan udah gede aisha masak iya masih manja sama abang" Ujar bagas membuat dia cemberut

"Emang salah ya" Ucapannya sendu

"Tentu enggak dong, tapi bersikaplah dewasa sedikit" Balas bagas

"Tapi karna aisha ini adek abang,abang gak masalah deh, entar
Kalau kamu udah nikah abang yang kesepian gak ada yang mau manja sama abang lagi" Gurau bagas pada aisha

"Loh yang harusnya kesepian itu aisha, bukan kamu bang, iya kali aisha udah nikah kamu belum" Timpal ayah

"Nanti kalau abang nikah, aisha gak boleh manja sama abang lagi dong" Ucapnya

"Ya enggak dong, aisha kan adek abang mau kapan aja Aisha manja sama abang, gak masalah" Jawaban bagas membuat aisha tersenyum

Setelah itu bagas duduk di sofa belakang aisha yang tengah asik menyusun puzzle.

"Bg, jadi kapan rencananya mau nikah" Ucapan ayah membuat bagas terkejut

"Belum ada calon yah" Jawab bagas

"Syifa udah pulangkan? Kenapa nggak sama syifa aja kan kamu pernah suka sama dia" Ujar ayah

"Sekarang gak lagi yah, bagas sama syifa udah gak ada perasaan apa-apa lagi, apalagi sekarang abang udah anggap syifa adek abang sendiri, dan syifa juga demikian" Ucap bagas

"Terus apa kamu akan sabar dalam penantian? " Tanya bunda

"Bunda, ayah, restuin bagas untuk mengikhtiarkan seseorang" Ucap bagas serius

"Benarkah? Siapa? " Tanya ayah

"Ayah mah kepo" Celetuk azzam

"Yee,ayah kan penasaran baru kali ini loh zam, bg bagas mau memperjuangkan seseorang" Jawab ayah kepada azzam

"Kamu inget kan bg bunda bilang harus dengan hati, dan agama nya minimal sholatnya harus terjaga" Ucap bunda

"Bunda ih, bun gak selamanya yang sholatnya bolong nanti gak bisa berubah, liat deh ayah dulu gimana, pas sama bunda kan baru ayah berubah" Timpal ayah

"Maksudnya bunda, bunda gak mau perempuan itu malah menerima bagas hanya karna hal yang lain, tapi bunda mau dia menerima bagas karna akhlak bagas" Ujar bunda

"Iya deh sayang nya aku" Balas ayah kepada bunda dan mengecup pipi raina

"Ayah ,bunda, stop" Ucap aisha yang selalu saja menjadi tontonan keromantisan dari orang tuanya

"Jadi siapa namanya, yang ayah tau kamu lagi deket sama nisya kan? " Tanya ayah

"Nisya? Sepupu syifa? " Ucap bunda

"Iya sayang" Jawab ayah

"Wah bunda setuju sih kalau kamu sama nisya baik sih anaknya" Puji bunda

"Jadi bunda sama ayah............








Hehehe di gantung lagi deh☺
Gak apa-apanya di gantung terus
Biar pada penasaran gitu🤭

Hehehe jangan lupa meninggalkan 👣
Vote dan coment ya😉

Staysafe🌹

Ikhtiar Cinta ( Sequel Ana Uhibbuka Fillah) ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang