Happy reading🤗🤗
"Valerie..."
Deg!! Suara itu..
Tidak mungkin! Valerie mendongakan kepalanya dan membulatkan matanya melihat siapa yang didepannya saat ini.
"Valerie.. akhirnya gue nemunin lo!"
Valerie segera berdiri dan membalikan badannya meninggalkan orang tersebut.
"Valerie! Tunggu!" Panggilnya.
Valerie seperti menulikan pendengarannya dan terus berjalan cepat meninggalkan orang tersebut.
Grep!
Seseorang memeluk Valerie dari belakang. Valerie berusaha berontak ingin melepaskan dirinya. "Lepasin gue!" Ucap Valerie.
"Gak Val! Gue gak bakal lepasin lo!"
"Gue bilang lepasin gue! Gak cukup lo nyakitin gue hah!" Kata Valerie emosi.
"Val gue tau gue salah! Gue brengsek nglakuin itu ke elo"
"Lo emang brengsek!" Ucap Valerie. "Lo selingkuh selama tiga bulan dibelakang gue! Lo emang bener - bener brengsek!!" Lanjutnya.
"Tapi, Val! Dia yang goda gue dulu!"
"Alah mau dia ngegoda lo atau apapun itu. Kalau lo emang bisa jaga satu hati. Lo gak bakal khianatin gue!"
"Valerie, gu-"
"Apa - apaan ini!" Ucap seseorang dengan nada dinginnya.
Seketika suasana disitu pun mulai mencekam. Orang tersebut melepaskan pelukannya dan berbalik badan menghadap suara tersebut. Begitu juga Valerie. "Leon" cicit Valerie.
"Bryan!" Kata Leon kaget.
"Leon! Lo sekolah disini juga?" Tanya Bryan.
"Kalian saling kenal?" Tanya Valerie heran.
"Val, dia sahabat gue waktu gue sekolah di Amerika. Tapi dia malah pindah lagi ke Indonesia" jawab Bryan.
"Bry, lo ngapain disini?" Tanya Leon.
"Gue pindah sekolah disini. Tadinya gue mau cari lo. Dan juga cari seseorang yang gak bisa gue lupain" kata Bryan. "Leon, lo inget kan dulu gue pernah bilang kalau gue cinta sama seseorang dan sayangnya gue nyakitin hatinya. Dan gue juga berniat ingin membuatnya kembali sama gue. Dan sekarang gue udah nemuin dia." Sambungnya.
"Bagus dong! Siapa dia Bry?" Tanya Leon lagi.
"Valerie, Le. Dia Valerie!"
Deg!
Seketika nafas Leon tercekat. Jadi selama ini gadis yang dimaksud sahabatnya adalah kekasihnya saat ini? Kini Leon tau apa penyebab Valerie bisa menjadi seperti ini. Tapi Leon sudah berjanji tidak akan melepaskan Valerie. Tidak akan! Kemudian Leon berjalan mendekati Valerie.
Valerie melihat itu meneteskan air matanya. Hatinya sakit. Apakah Leon juga akan menyakitinya seperti Bryan?
Ya, Bryan Oksanif adalah mantan kekasih Valerie tiga tahun yang lalu. Namun hubungan mereka harus berakhir karena Bryan mengkhianatinya dengan temannya sendiri. Sejak saat itu, sifat Valerie berubah menjadi urakan, badgirl dan susah untuk diatur. Itu untuk menutupi hatinya yang hancur karena perbuatan Bryan. Sampai hatinya kembali menghangat setelah kehadiran Leon dihidupnya. Perlahan Valerie mulai membuka hatinya untuk Leon dan ingin merubah sifatnya sedikit demi sedikit.
Namun, setelah mengetahui fakta ini. Valerie menjadi ragu untuk melakukan itu semua. Valerie tersadar dari lamunannya akibat usapan kecil dipipinya.
Leon menghapus air mata Valerie yang mengalir di kedua pipi Valerie dengan lembut. "Udah gue bilang. Gue gak suka liat air mata lo keluar, Vale" ucap Leon pelan yang hanya didengar oleh Valerie.
"Leon, lo.."
"Iya gue tau sayang. Jangan khawatir!" Kata Leon. Kemudian Leon membalikkan badan menghadap Bryan yang sedari tadi menatap mereka bingung.
Leon segera memeluk pinggang Valerie possessive dan menariknya agar merapat pada tubuhnya. "Sekarang Valerie cewek gue, Bry. MILIK.GUE!" ucap Leon penuh penekanan.
"Haha bercanda lo sangat lucu, Le!" Kata Bryan mulai terpancing amarahnya.
"Gue serius, Bry. Valerie kekasih gue. Dan gue gak akan pernah nglepasin dia ke siapapun. Termasuk lo!"
"Vale, apa itu benar?!" Tanya Bryan sedikit membentak kepada Valerie.
"Jangan pernah lo bentak cewek gue!" Balas Leon emosi tak terima.
"Iya benar. Gue emang udah pacaran dengan Leon. Gue juga sangat mencintainya!" Jawab Valerie. Sontak Leon menolehkan kepalanya ketika Valerie berkata bahwa dia sangat mencintainya.
"Lo bohong kan, Val! Lo gak bisa lepas dari gue!"
"Bisa! Semenjak lo khianatin gue. Saat itu, gue bukan siapa - siapa lo lagi, Bry! Gue benci sama lo! Dan perasaan gue ke elo udah hilang dari tiga tahun yang lalu! Sekarang dihati gue cuma ada Leon!" Jelas Valerie. Seketika Leon mengeratkan tangannya pada pinggang Valerie.
"Gak mungkin! Brengsek lo Leon!" Umpat Bryan dan berjalan mendekati Valerie.
Leon melepaskan rengkuhannya dan menempatkan Valerie dibelakang punggungnya. "Jangan pernah lo sentuh dia, Bry! Ingat batasan lo. Dia milik gue! Mine!" Ucap Leon tegas.
"Brengsek lo! Vale! Gue janji. Setelah gue nemuin lo! Jangan harap lo bisa lepas dari gue! Apapun itu. Gue akan dapetin lo kembali!" Kata Bryan dan berlalu meninggalkan Leon dan Valerie.
Kemudian suara isakan terdengar ditelinga Leon. Leon membalikan badan dan langsung memeluk Valerie erat. "Sstt.. jangan nangis!" Tenang Leon sambil mengusap kepala Valerie.
"Dia balik lagi Leon! Gue gak mau ketemu sama dia lagi! Hikss.. Gue benci dia Leon! Benci! Hiksss..." ucap Valerie dalam pelukan Leon.
"Gue bakal selalu lindungin lo Val. Gue janji! Because, you're mine!" Kata Leon penuh ketulusan.
"Leon.." panggil Valerie mendongakan kepalanya. Leon pun menunduk untuk menatap mata Valerie. "Gue bakal coba nerima lo dihati gue!" Ucap Valerie mantap.
Demi apapun! Saat ini Leon bahagia mendengar pernyataan Valerie. Leon segera memeluk Valerie kembali dan mengecup puncak kepala Valerie bertubi - tubi. Tak perduli ini masih di area sekolah. Yang terpenting saat ini Leon merasa bahagia.
"Tuhan.. Gue janji bakal selalu lindungin Valerie. Gue gak akan melepaskan dia. Never!" Batin Leon dan kembali mengeratkan pelukannya kepada tubuh mungil Valerie.
"Tuhan.. jika memang Leon yang terbaik, jangan pernah pisahkan kami. Aku ingin merasakan yang namanya bahagia. Aku berjanji akan merubah diriku kembali jika benar Leon bersungguh-sungguh padaku!" Batin Valerie tersenyum tulus.
Untuk saat ini. Mereka menikmati kebahagiaan masing-masing. Ya, hanya untuk saat ini saja karena mereka tak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya.
Tbc...
Huhh mulai ada konfliknya nih
Jangan lupa vote and comment ya supanya aku semangat nulisnya.
Semoga banyak ide bermunculan jadi ga berhenti ditengah jalan.
Oke terimakasih dear🤗🤗
7 Mei 2020
🌷
KAMU SEDANG MEMBACA
Possessive vs Bad Girl [COMPLETED] ✔
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] 🔊CERITA MASIH LENGKAP ----------------- Bagaimana jika seorang gadis yang notabennya bad girl mempunyai kekasih yang sangat mencintainya? Dan sialnya dia begitu possessive kepadanya. Akankah dia bertahan dengan sikap posses...