QUINZEEA '02 ✔

26.4K 2K 87
                                    

Sebelum membaca jangan lupa tinggalkan jejak ya...... Selamat membaca 😊

    Sore menjelang malam, seorang wanita cantik masih begitu sibuk di depan Laptop nya. Sudah lama rasanya kehilangan sosok yang begitu Ia cintai setelah Mamanya. Hatinya masih tertusuk duri, mengingat kejadian tadi pagi saat Ia bertemu dengannya. Laki-laki yang selama ini Ia tunggu. Jujur saja Ia bahagia dapat melihat wajah tampan itu, namun Ia juga sedih dengan kenyataan ini. Mengapa laki-laki itu melupakan dirinya? Bukannya saat di Indonesia dulu Dia berpamitan dengannya saat Quinzeea tidak sadarkan diri?

Waktu menunjukan pukul 17.45 dan Ia melupakan makan siang nya. Dan memilih mengurung diri di dalam ruang kerjannya. Kristal? Anak itu masih saja bermain dengan Arlan dan yang lainya. Krista gadis yang begitu imut menurutnya. Matanya berwarna coklat terang dengan bulumata yang lentik. Semua orang akan tau jika Dia bukan anak kandung Quinzeea. Panggil saja Kristal atau nama lengkapnya adalah KRISTAL ALICIA ELBARRAT anak yang memiliki semangat hidup yang tinggi.

Ceritannya singkat, saat itu umur Quinzeea sekitar 22th dan Ia harus mengadakan rapat di Rusia bersama ketiga sahabatnya. Rachel waktu itu telah membawa Arlan kecil di pelukannya dan berjalan menuju panti asuhan untuk menggalang dana. Malam itu hujan deras, suara tangisan bayi dari arah pintu membuat semuannya keluar dan mendapati seorang bayi kecil, kulitnya pun masih merah seperti baru lahir. Bayi perempuan itu menangis saat bu panti menggendong nya. Mata Rachel berbinar dan ingin menggendong nya juga namun wanita itu tidak bisa karena Arlan bayi masih berada di gendonganya. Entah dorongan dari mana, seorang Quinzeea mendekat lalu mencoba menggendong bayi itu, sunggu begitu imut dan menggemaskan. Dan tidak membutuhkan waktu lama bayi perempuan itu pun berhenti menangis dan tertidur. Rachel dan kedua sahabat nya tersenyum penuh arti manatap Quinzeea.

"Dia menyukai mu Zeea!" seru Davina saat itu.

"Aku jadi merindukan Baim sekarang, andai aku membawanya!" kata Claudya membuat Quinzeea tersenyum.

"Bagaimana jika kamu mengadopsi bayi itu Zeea, dia bisa menjadi teman Arlan, Baim dan anak yang ada di dalan kandungan Davina." ujar Rachel memberi saran. Ibu panti pun tersenyum dan setuju akan ucapan Rachel saat itu.

"Bagaimana ya? Aku akan sibuk di kantor setiap hari nya." kata Quinzeea dan memandang bayi kecil di gendongannya. Mata bayi itu terbuka dan menatap Quinzeea lalu tersenyum. Lucu batinya.

"Ih emes banget!" seru Davina dan berjalan kearah bayi itu.

"Mrs Zeea, bagaiaman jika anda mengadopsi anak ini. Saya begitu yakin anda memiliki ikatan dengan bayi itu." ujar Ibu panti itu membuat pikiran Quinzeea semakin kacau. Bayi itu menangis lagi! Membuat Quinzeea langsung menatap bayi itu terkejut, saat Quinzeea menatap nya dan bayi itu kembali terdiam dan tersenyum cerah. Ada apa ini!

"Saya tidak memiliki banyak waktu untuk mengurus semuannya Bu, dan minggu depan saya harus ke korea karena ada sesuatu yang perlu saya urus." kata Quinzeea jujur. Saat itu Ia akan kembali mencari keberadaan Juna! Yang menghilang tanpa kabar.

"Saya akan membantu mu Mrs. Sebelum minggu depan saya akan mendapatkan perizinan negara dan surat-surat lainnya." ujar Ibu panti itu membuat Quinzeea terdiam dan tersenyum.

"Baiklah saya setuju," putus Quinzeea dan tersenyum lembut lalu menatap ketiga sahabat nya yang ikut tersenyum bahagia.

Dan iya apa yang di katakan ibu panti itu, cukup dua hari Ia mendapatkan semua persetujuan negara dan Quinzeea dapat mengadopsi bayi cantik itu. Dan semenjak itu Quinzeea merasa hidup nya kembali berwarna, dan tinggal bersama keluarga nya di Mansion miliknya.

Mengingat itu semua membuat hati Quinzeea menghangat kembali. Kristal adalah hidupnya saat ini, Dia akan menceritakan semuannya jika anak itu sudah tumbuh semakin besar. Walau Quinzeea tidak yakin jika gadis kecil itu sudah mengetahui nya atau belum.

QUINZEEA 2 (SELESAI) #S2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang