Selamat membaca jangan lupa tinggalkan jejak yaa 😊
❦❦❦❦
"Kau hampir saja kalah" ucap Bella membuat Quinzeea hanya mengangguk singkat.
"Rupanya kau ahli juga" ucap Quinzeea dan tersenyum kecil.
"Begitu lah, dan seperti nya kau yang kehilangan teknik nya Nona Quinzeea" ucap Bella membuat Quinzeea tertawa terbahak bahak sesambil memukul wanita di sebelah ya. Bersyukur ada Bella, jika tidak ia akan terkena pistol dan membuatnya mati.
"Begitu lah, aku sudah lama tak memainkan permainan ini sebelumnya" ucap Quinzeea dan membersihkan tangannya yang tercium bauk amis darah.
"Jadi apa hadiah mu?" tanya Bella dan membuat Quinzeea berhenti sebentar lalu memberikanya sebuah sleyer berwarna abu abu untuknya.
"What? Menjadi ketua tim?" tanya Bella tak percaya, Quinzeea pun hanya menganggukan kepalanya.
"Yaa itu hadiah yang pantas" ucap Quinzeea dan tersenyum.
"Terima kasih banyak nona Quinzeea" ucap Bella lalu tersenyum bahagia. Mereka pun melanjutkan perjalanan nya memasuki mobil dan menuju Apartemen milik Quinzeea. Badanya terasa lelah bau anyir dan juga keringat tercampur begitu saja.
Quinzeea lupa! Kalau malam ini ia ada rapat mendadak! Sudah lah Quinzeea akan memikirkannya nanti, yang lebih ia butuhkan adalah membersihkan tubuhnya.
Sesampainya di Apartemen, Quinzeea memilih langsung memasuki kamar mandi. Sedangkan Bella? Wanita itu telah pergi menuju Basecamp 20 tempat nya bekerja.
"Halo" ucap Quinzeea mengangkat telponnya, ah rupanya Kristal yang menelfonya.
"Mommy i miss u" ucap Kristal dengan suara yang begitu imut membuat Quinzeea tersenyum.
"Baru juga sehari Tal" ucap Quinzeea sesambil mengambil handuk miliknya.
"Mommy baik baik aja kan di sana?" ucap Kristal.
"Iya sayang, Mommy tutup ya. Nanti Mommy telfon lagi" ucap Quinzeea.
"Iya Mommy dada" ucap Kristal
Panggilan pun di matikan oleh anak itu, Quinzeea pun langsung mencari baju untuk ia kenakan nanti. Setelah mengambil jas berwarna putih dan juga kaos hitam polos ia pun langsung mengenakannya. Tak lupa rok pendek di atas lutut yang memiliki warna putih. Menyisir rambutnya yang panjang dan juga mengenakan lipkrim berwarna merah muda. Perfect! Ia nampak begitu cantik.
Quinzeea pun langsung mengambil tas miliknya dan berjalan keluar dari kamar Apartemen miliknya. Setelah mengunci kamar Quinzeea pun langsung berjalan menuju lift tergesa gesa.
BURK
Jangan lagi! Ia menabrak seseorang yang mengenakan jas berwarna abu abu dengan kemeja putih miliknya.
"Sorry" ucap Quinzeea lalu menatap kedepan menatap orang itu sedikit lama, hingga suara dehaman pun terdengar di telinga nya. Laki-laki itu tersenyum kearah nya.
"Kau baik-baik saja?" ucap Laki-laki itu membuat Quinzeea mendatarkan wajahnya lalu tersenyum singkat.
"Baik" ucap Quinzeea apa adanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
QUINZEEA 2 (SELESAI) #S2
Ficção Adolescente(BELUM REVISI) Sebelum baca lebih baik FOLLOW AUTHOR dehh... Ini Sequelnya Fake Nerd is Devil yaaa, jadi bagi kalain harus wajib baca FNID terlebih dahulu sebelum membaca ini. ❤️❤️❤️❤️ Dia Juna Erlanga, laki-laki yang selama ini aku tunggu, menun...