QUINZEEA 2 (SELESAI) #S2

QUINZEEA '45 ✔

Selamat datang pembaca baru..... Jangan lupa bintang nya ya.....

HAPPY READING
.
.
😈
.
.

❦❦❦❦

LARIAN dengan langkah lebar itu terhenti tepat di depan seorang Wanita yang tengah mengenakan gaun putih cantik. Wajah pemilik langkah lebar itu menatap datar dengan nafas yang sedikit memburu.

"Juna? Mau kemana?" tanya Wanita itu, membuat Juna tidak menjawab dan setia dengan wajah datar nya. Ya Laki-laki yang berlari tadi adalah Juna.

"Sayang mau kemana? Pernikahan sudah mau di mulai." ujar Dona dari arah belakang, namun Juna sama sekali tidak menjawab dan masih mengatur nafasnya.

"Bawa kunci mobil? Mau kabur kamu!?" tanya seorang pria paruh baya yang mulai mendekat, membuat Juna memandang Pria paruh baya itu datar.

"Ayo kebawah," finis Dona, Bunda Juna membuat Laki-laki itu pun hanya mengikutinya saja. Jika bukan karena Pria tua di sebelahnya yang membantu keluarga dan juga ayah nya, Ia tidak sudi berbuat baik kepadanya. Lalu Bagaimana dengan Quinzeea? Apa Ia yakin tidak jadi ketempat Quinzeea? Pikirannya kacau! Acara akan di mulai beberapa menit lagi! Sedangkan bagaimana keadaan Quinzeea sekarang? Apa Wanita itu baik-baik saja?

Juna menurut, turun dari tangga berdampingan dengan Khansa di sebelahnya. Wanita itu menebar senyuman manis kepada setiap orang yang tersenyum kearah nya.

Juna? Kalian pasti tahu sendiri apa yang Laki-laki itu lakukan, mendatarkan wajahnya dan menatap setiap orang dengan tatapan tajam.

Manik mata Juna bertemu dengan sahabat-sahabat nya, ada Azka dan juga Bastian yang bersama keluarga kecil mereka. Ia ingin dapat bahagia seperti mereka namun apakah kebahagiaan nya sesusah itu untuk terwujud?

Ia tidak melihat Atthan, lalu dimana orang itu? Apakah Atthan tidak datang? Juna berjalan menuju sahabat-sahabat nya, sapaan dan senyuman mereka berikan kepada Juna. Namun Laki-laki itu masih saja sama! Datar!

"Dimana Atthan?" tanya Juna dingin, Dan mereka pun hanya menggelengkan kepalanya tanda bahawa mereka tidak tahu, hingga tepukan di bahu nya membuat Juna membalikkan tubuh nya.

"Cari Gue?" tanya Atthan santai membuat Juna hanya menganggukan kepalanya singkat.

"Ada yang perlu Gue omongin sama Lo." to the point Juna sedikit pelan mampu membuat Atthan menganggukan kepalanya.

"Apa?" tanya Atthan.

"Perasaan Gue gak enak tentang Quinzeea, tadi Jovi bil-"

"Daddy!" seru Kristal mampu membuat ucapan Juna terpotong. Fokus Laki-laki itu pun terpecah dan menangkap tubuh Kristal lalu menggendong nya.

"Gue harus pergi Than," lanjut Juna lagi membuat Atthan hanya menaikan alisnya.

"Ini darurat Atthan!" seru Juna kembali dingin membuat Atthan hanya menganggukan kepalanya mengerti. Atthan mengeluarkan ponsel nya dan langsung menghubungi Quinzeea.

TUT TUT TUT

"Nomor yang anda tuju sedang ti-"