13. Dalang gosip

870 116 4
                                    

"Jangan hanya karena tidak menyukai seseorang, hati kita selalu tertutupi keburukannya."

Galang_Regantara

🍂

      Galang baru keluar dari kamar mandi yang ada di dalam kamar Satriya. Dia sudah terlihat segar dengan kaos putih dan celana cargo pendek berwarna army. Sementara Satriya masih setia tiduran dengan ponsel miringnya di atas sofa. Galang pun menaikkan sebelah alisnya melihat kelakuan Satriya. "Nggak mandi lo, Sat?" tanyanya dengan nada datar.

   "Lo tenang aja, gue nggak mandi juga tetap aja ganteng," jawab Satriya dengan santainya dan membuat Galang bernapas pasrah. "Terserah lo," ucap Galang seraya duduk dan mengambil ponselnya di atas meja depan Satriya.

   "Gimana lo sama Maklampir?" Satriya tiba-tiba mengalihkan pembicaraan, namun matanya masih menatap layar ponsel membuat Galang menaikkan sebelah alisnya. "Jessica?" tanyanya memastikan.

   "Siapa lagi," jawab Satriya enteng.

   "Nggak gimana-gimana," jawab Galang masih dengan nada datarnya. Jawaban yang tidak memuaskan dari Galang membuat Satriya berdecak. "Betah amat lo sama Maklampir? Kapan putus?"

   "Kenapa lo pengen banget gue putus sama Jessica? Cemburu lo?" Perkataan Galang membuat Satriya bangun dan tertawa mendengarnya. "Gue, cemburu sama modelan kayak Jessica? Yang bener aja lo, Lang?"

   "Oh iya,  lo lagi deket sama anak IPS, kan?" tebak Galang mengalihkan topik pembicaraan mereka.

   Satriya membulatkan matanya sambil terkekeh tidak menyangka. "Update gosip juga lo ternyata?"

   "Tahu dari Jessica." Galang langsung menjawabnya padahal Satriya tidak bertanya dari mana dia mengetahui.

   "Wuih! Udah klop aja lo sama Maklampir?" Sindir Satriya.

   Bukannya menjawab, Galang terlihat lebih tertarik dengan cerita tentang Satriya. Laki-laki itu menegakkan pungungnya untuk berbicara lebih serius dengan Satriya. "Lo beneran suka sama dia?"

   "Bisa jadi," jawab Satriya dengan santai.

   Galang mengernyitkan keningnya hingga terlihat lipatan-lipatan. "Maksud lo?"

   "Gue sih baru kenal cewek itu, baru lihat malah. Tapi gue penasaran sama tuh cewek. Bayangin coba, cuma dia satu-satunya murid SMA Cendana yang naik angkot pulang-pergi. Dan cuma dia yang nggak kenal gue cuma gara-gara gue nggak pakai ikat kepala. Coba lo pikir, aneh nggak tu?" ujar Satriya dengan antusias. Galang yang mendengarnya tidak berekspresi apa-apa dia menaikan sebelah alisnya menunggu kelanjutan cerita dari Satriya.

   "Gue sebenarnya nggak enak juga,  gara-gara gue sekarang dia jadi bahan gosip. Apalagi dia kayaknya tipe cewek yang tertutu. Jadi, gosip itu kelihatan mengganggu banget buat dia." Satriya tersenyum mengingat wajah gadis yang dia maksud. "Eh, lo tahu siapa yang pegang akun gosip sekolah, kurang ajar banget buat gosip nggak difilter?" lanjutnya setengah emosi

   "Anak-anak jurnalis lah," jawab Galang dengan singkat.

   "Wait! anak-anak jusnalis? jangan-jangan...." Satriya melirik Galang dengan tatapan mengintimidasi. "Kalau memang bener si Maklampir yang buat gossip itu, lo harus putus sama dia!"

SAGARA (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang