Tahun 2019 dibuka dengan berita yang cukup mengejutkan bagi para fans K-pop dimana media Dispatch merilis foto-foto berkencan antara Blackpink Jennie dan EXO Kai. Dispatch bahkan merilis bukti-bukti kencan mereka selama ini.
Setiap berita kencan tentu akan ditanggapi dengan pro dan kontra apalagi keduanya berasal dari grup yang namanya sedang bersinar. Baik Jennie maupun Kai terpaksa dilarang untuk membuka akun instagramnya karena manajemen tak ingin kesehatan mental keduanya terganggu oleh komentar-komentar buruk dari para haters.
"Eonni, apa kau baik-baik saja?" tanya Rosé saat melihat Jennie sedang melamun di meja makan. Sarapannya tak tersentuh sama sekali dan hanya desahan panjang yang keluar dari mulut Jennie.
"Aku tidak menyangka jika aku yang akan dikorbankan untuk menutupi masalah yang sedang dihadapi oleh Seungri oppa,"
"Benar, padahal belum tentu Seungri oppa bersalah, aku heran kenapa perusahaan harus bertindak sejauh ini," kata Jisoo menambahkan.
Pada akhir tahun 2018, seorang pria mendapatkan perilaku yang tidak menyenangkan saat berkunjung ke Burning Sun, sebuah klub malam yang diduga milik Seungri, anggota Bigbang. Dari kasus tersebut, kemudian muncullah kasus-kasus lainnya yang mau tidak mau menyeret Seungri dan CEO Yang sehingga mereka merasa perlu untuk mengalihkan perhatian publik sembari menyelesaikan kasusnya secara diam-diam dengan membuktikan bahwa Seungri dan CEO Yang tidak ada kaitannya dengan kasus tersebut.
Meski sudah merilis berita pengalihan, kasus yang menimpa Seungri pada akhirnya masih tetap muncul ke permukaan. Hal ini tentunya memberi efek buruk bagi perusahaan sehingga perusahaan pun melakukan berbagai cara untuk mengurangi kerugian salah satunya yaitu dengan melanjutkan rencana promosi pasar US untuk Blackpink.
Rencana promosi pasar US sudah ditetapkan bahkan sebelum persiapan comeback dimulai sehingga tidak benar jika ada yang mengatakan bahwa YG menggunakan atau mengeksploitasi Blackpink untuk menyelamatkan YG Entertainment. Bukan hanya Blackpink saja yang diharapkan sukses dan mampu mengangkat masa kejayaan YG Entertainment tapi juga artis-artis lainnya yang berada di bawah naungan YG Entertainment. Semua sedang bekerja keras sesuai dengan porsinya masing-masing.
Di tengah masalah intern perusahaan, hubungan Kai dan Jennie pun ternyata juga tak berjalan dengan baik. Kesibukan keduanya dan minimnya waktu untuk berkomunikasi membuat hubungan keduanya terpaksa harus berakhir sejak diumumkan 1 januari 2019 lalu.
"Apa Jennie baik-baik saja?" tanya Chanyeol sambil mengelus puncak kepala kekasihnya.
"Tidak bisa dibilang baik juga sebenarnya," jawab Rosé dengan nada suara sedih. Meski bukan saudara sedarah, Rosé masih bisa merasakan kesedihan yang sedang dialami oleh Jennie. Sudah kehilangan kekasih tapi komentar kebencian juga masih tak juga hilang.
"Kau sepertinya sangat lelah, mau kubuatkan sesuatu?"
Rosé baru kembali dari jadwalnya. Ia merasa bertemu Chanyeol akan mengembalikan semangatnya sehingga begitu turun pesawat ia segera minta diantar menemui Chanyeol.
"Aku tidak bisa membayangkan jika aku yang ada di posisi Jennie eonni,"
"Jangan dibayangkan, aku tidak akan membiarkan hal itu terjadi,"
Chanyeol tak main-main, ia sudah berjanji akan melindungi Rosé. Gadis itu punya hati yang lemah, ia tak akan setegar Jennie dalam menghadapi para haters tapi bukan berarti juga kalau Jennie kuat maka ia boleh diserang secara verbal.
"Chaeyoung-ah, apa yang kau katakan terakhir kali benar-benar buruk, jangan mengulanginya lagi," kata Chanyeol.
Tidak ada yang mudah dalam menjalin hubungan antar selebritis. Kesibukan yang padat, waktu bertemu yang singkat serta komunikasi yang amat terbatas membuat hubungan Rosé dan Chanyeol tak berjalan begitu mulus. Baru berkencan di akhir tahun, sudah dua kali Rosé mengatakan ingin berpisah dan Chanyeol dibuat menggila karenanya.
"Maafkan aku, aku juga tidak tahu kenapa aku sampai melakukannya, kurasa ada yang tidak beres dengan kepalaku,"
Chanyeol mengangguk mengerti. Para gadis terlalu gengsi untuk menyatakan kerinduannya sehingga cenderung mencari-cari masalah. Padahal jika Rosé jujur, dimanapun ia berada Chanyeol pasti akan menemuinya, "maafkan aku juga, seharusnya aku juga tidak terbawa emosi, seharusnya aku mengerti perasaanmu,"
Rosé melepaskan diri dari pelukan Chanyeol. Ia menatap Chanyeol dengan serius, "aku akan berjanji, semarah apapun aku tidak akan berkata ayo kita hentikan atau ayo kita berpisah,"
Chanyeol yang mendengarnya pun tiba-tiba bangkit dari posisi duduknya. Ia berjalan ke ruang kerjanya dan mengambil sehelai kertas, bolpen dan tinta stempel.
"Untuk apa itu?" tanya Rosé heran.
"Kau harus mengesahkan janjimu di atas kertas jadi aku akan menuntutmu kalau kau ingkar janji,"
Rosé mendengus lalu terkekeh. Kekasihnya itu memang selalu totalitas dalam segala hal dan kemudian Rosé pun menuruti Chanyeol. Ia menulis janjinya di atas kertas dan mengecapnya dengan bibirnya.
"Janji cinta harus dicap seperti ini," katanya senang sambil memandangi hasil tulisannya.
Cup
"Begini kau seharusnya mengecapnya," kata Chanyeol setelah mencuri sebuah kecupan singkat dibibir Cherry Rosé.
"Aaaaaa oppa, kau membuatku malu," wajah Rosé memerah padam karena diserang mendadak oleh Chanyeol.
KAMU SEDANG MEMBACA
tvN Life Bar : EXO Chanyeol and Blackpink Rosé special ✔
FanfictionBREAKING NEWS : EXO Chanyeol and Blackpink Rosé Dilaporkan Akan Menikah. Kisah asmara bak cerita dalam fanfiction akan terwujud dalam kehidupan nyata!!