53

1.4K 167 22
                                    

Enam bulan telah berlalu sejak perpisahannya dengan Chanyeol. Sejak saat itu Rosé belum mendengar lagi kabar mengenai Chanyeol baik melalui portal berita maupun dari teman-teman terdekatnya. Hampir semua orang terdekatnya menyalahkan tindakannya. Rosé tak punya pilihan lain selain diam. Lagi-lagi ia diam demi kebaikan Chanyeol, pria yang dicintainya.

"Kau masih berusaha ingin tahu kabarnya setelah apa yang kau lakukan?" tanya seorang wanita berpotongan rambut pendek pada Rosé.

Rosé menghela napasnya. Ia bahkan tak bisa mengatakan hal yang sesungguhnya pada manajer dan anggotanya.

Di tengah ketermenungan Rosé terdengarlah suara bel pintu yang berbunyi.  Manajer Rosé pun berjalan menuju layar intercom untuk melihat siapa yang datang.

"Kim Youngman-ssi datang," katanya setelah melihat wajah pria itu muncul di layar.

Rosé tak segera menjawab. Ia tak percaya pria itu akan tega melakukan hal sekotor ini pada dirinya. Rosé tak tahu lagi siapa yang bisa ia percaya di saat seperti ini.

"Apa aku bilang saja bahwa kau tidak di rumah?" tanya manajernya lagi karena Rosé tak kunjung memberinya jawaban.

"Biarkan saja dia masuk dan tolong tinggalkan kami berdua sebentar," jawab Rosé pada akhirnya.

Begitu pintu terbuka, seorang pria masuk ke apartemen Rosé. Dengan jas dan tatanan rambut rapinya, pria itu terlihat sangat berkharisma dan berwibawa tapi tidak di mata Rosé. Pria itu hanyalah rubah yang menipunya selama ini.

"Kenapa kau tak mengangkat teleponku?"

"Aku tidak dengar kalau ada telepon," jawab Rosé asal-asalan padahal ia sengaja mengabaikannya.

"Terserah, aku datang untuk mengatakan bahwa nanti malam akan ada pesta peluncuran program member prioritas di pusat perbelanjaanku dan aku ingin kau hadir di sana,"

"Aku bukan boneka hiasanmu yang bisa kau pamerkan sesuka hatimu,"

"Kalau kau tidak mau jadi bonekaku maka jadilah istriku Chaeyoung-ssi"

Rosé tak memberinya reaksi selain reaksi sinis dan muak.

"Kau tahu aku sanggup berbuat nekat jika kau tak menurutiku jadi jangan berusaha melakukan hal bodoh meski malam ini kau akan bertemu dengannya,"

Rosé menatap Youngman dengan lebih tajam. Jelas Rosé tak suka bahkan membenci pria itu.

"Akhirnya kau bereaksi juga! Sekedar informasi, aku tetap menjadikannya brand ambassador pusat perbelanjaanku meski ia sudah tak lagi eksis bukan tanpa alasan," kata Youngman dengan mimik wajah yang membuat Rosé ingin sekali memakinya, "sampai ketemu nanti malam, My Fiancé,"

Pria itu pergi setelah mengatakannya dan seketika manajer Rosé pun masuk. Sejak tadi wanita itu menunggu di depan pintu.

"Apa yang dia katakan Chaeyoung-ah?"

"Tolong buatkan aku reservasi salon dan belikan aku gaun eonni, aku harus pergi ke suatu tempat nanti malam," kata Rosé tanpa berniat menjawab pertanyaan manajernya.

Rosé tak punya pilihan lain selain menuruti permintaan Youngman. Pria itu lebih dari mampu untuk melakukan segala hal kepada Chanyeol.

"Saya akan mengantar anda Nona Park," kata seorang pria pada Rosé yang malam itu tampak anggun mengenakan gaun berwarna dusty pink.

Rosé menurut saja saat pria itu mengantarnya pada Youngman.

"Wow, kau sangat cantik malam ini," kata Youngman saat melihat kedatangan Rosé namun Rosé tak menunjukkan reaksi apapun. Ia ingin segalanya segera berakhir sehingga ia dapat segera pulang. Ia muak melihat Youngman.

tvN Life Bar : EXO Chanyeol and Blackpink Rosé special ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang