Status baru

15K 1.1K 323
                                    

Gila sih, readerku lebih kejam dari pada Adam loh kalau udah esmosi 😂😂😂

Tahan dulu jeng jangan tegang, nanti darah tinggi aku nggak ikut-ikut🙈

Tapi memang Diandra akan menjadi penyakit darting kalian😂

Sudah lah, langsung saja.

Happy reading.....

"kenapa kau membanting pintu Queen !, mau ku banting dirimu heh !" sembur Adam tepat setelah Dafi baru saja membanting pintu kamar Alin

Dafi menatap Adam sejenak, namun meski sekilas Adam sudah bisa melihat raut wajah lelaki itu memerah seakan menahan amarah. Sepertinya ada masalah antara dua sejoli itu.

"Aku akan melamar Queen sekarang bang" kata Dafi tiba-tiba, Adam tentu saja terkejut mendengar nya

"maksud mu, dalam kondisi dia yang seperti ini"

"iya, kenapa ?"

"tidak, hanya saja kurasa ini belum waktu yang tepat. Dia masih terpuruk dengan kondisi nya itu"

"maka dari itu bang aku harus melakukan ini, aku nggak mau kehilangan Queen bang, aku nggak mau" kata Dafi bersungguh-sungguh, dia tidak menyangka jika Alin memutuskan hubungan mereka segampang itu.

Dia tidak masalah dengan wajah Alin saat ini, tidak mengurangi rasa sayang nya sedikit pun pada gadis itu. Tapi kenapa Alin sampai berfikir jika dia akan malu ketika bersanding dengan Alin karena wajah nya saat ini, bahkan Dafi tidak pernah berfikir sampai kesana, di otak nya kini hanya ingin menemani Alin dan mencarikan perawatan terbaik agar wajah nya kembali seperti semula. Meski nanti wajah Alin tidak bisa kembali seperti semula lagi dia tetap mencintai gadis itu, tidak akan berubah sama sekali karena cinta nya tidak semurahan itu yang bisa hilang hanya karena masalah seperti ini.

"Queen minta putus bang" imbuh Dafi menunduk sedih

Adam menghela nafas kecil, dia tidak terkejut. Beberapa hari lalu Alin memang mengadu padanya tentang bagaimana kelanjutan hubungan Alin dan Dafi mengingat wajah gadis itu sudah berubah. Di saat Alin mengatakan akan memutuskan Dafi Adam tidak bisa memberi pembelaan apapun untuk Dafi karena memang lebih baik Dafi sendiri yang membuktikan jika semua yang Alin katakan itu salah. Membuktikan jika Dafi sama sekali tidak malu meski wajah Alin seperti saat ini, buruk rupa.

"Lalu apa keputusan mu ?" tanya Adam membuat Dafi kembali mendongak menatap nya

"aku akan melamar Queen hari ini bang" ucap Dafi serius, Adam pun mengangguk kecil dia harap setelah ini adik nya bisa sedikit tenang tidak berperang dengan prasangka buruk nya tentang Dafi.

******

Alin masih terisak menatap benda di dalam kotak yang Dafi perlihatkan padanya kemudian ber alih menatap Dafi, lelaki itu tetap menampilkan senyum teduh nya sejak tadi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Alin masih terisak menatap benda di dalam kotak yang Dafi perlihatkan padanya kemudian ber alih menatap Dafi, lelaki itu tetap menampilkan senyum teduh nya sejak tadi. Jika boleh jujur, Alin terpesona dengan penampilan Dafi saat ini, sangat tampan.

You Are MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang