Miracle 32

20 4 0
                                    

Selama pembelajaran berlangsung dikelas Cecil merasa heran karena melihat Indri teman baiknya itu hanya terdiam seperti melamun, sesekali Indri menghela nafasnya seakan terlihat lelah akan sesuatu. Cecil sebenarnya ingin tahu apa yang terjadi kepada Indri karena dia khawatir, wajah Indri terlihat aga pucat dan ada guratan kelelahan diwajahnya itu. Tapi saat Cecil bertanya kepada Indri, gadis itu menjawab baik-baik saja dan tak ada masalah.

"Kau yakin tidak ada yang ingin kau ceritakan kepadaku?" Tanya Cecil cemas

"Terimakasih telah mengkhawatirkan gue, tapi semuanya baik-baik saja" jawab Indri disertai dengan senyuman

Walaupun begitu tentu saja Cecil tidak tenang karena jawaban dan keadaan Indri berbanding terbalik menurutnya. Indri sepertinya mengalami sebuah masalah tapi dia belum mau memberitahukan hal itu kepadanya, yang dilakukan oleh Cecil hanya menunggu saja sampai Indri sendiri yang memberitahukan masalahnya itu. Jika dia memaksa nanti jadinya tidak baik.

Sementara Indri sendari tadi sedang bergelut dengan pikirannya sendiri. Indri sedang memikirkan kakaknya Noah yang saat ini menjadi tersangka kasus tabrak lari. Apakah kakaknya baik-baik saja? Bagaimana nasib kakaknya nanti? Dan yang paling penting, bagaimana nasib dirinya nanti kedepannya, jika kakaknya dipenjara bagaimana sekolahnya? Karena orang yang mencari nafkah untuk dirinya adalah kak Noah saja, jika kakaknya dipenjara siapa yang akan membayar biaya sekolahnya? Siapa yang akan memberikan uang sehari-harinya nanti? Indri benar-benar dibuat gelisah, ketakutan, sedih dan juga khawatir secara bersamaan.

Oh iya Indri jadi teringat dengan Rachel. Gadis yang suka memakai jepit kupu-kupu itu berjanji akan membantunya, Indri berharap bahwa Rachel bisa membuka jalan keluar untuk masalah yang menimpa kakaknya itu. Indri jadi teringat sesuatu yang terkait dengan Rachel, sama seperti warna matanya, aura gadis itu benar-benar terlihat jelas sekali.

Orang yang memiliki kemampuan diluar nalar atau kelebihan indra yang dimilikinya memancarkan aura berwarna ungu. Indri tahu dengan melihatnya secara langsung mana orang yang punya kemampuan dan yang tidak. Seperti halnya Cecil dia memiliki aura ungu itu, begitu juga dengan Azka, hanya saja aura ungu Cecil lebih jelas terlihat dibandingkan dengan aura ungu milik Azka yang terlihat aga samar. Jadi bisa disimpulkan semakin jelas aura ungu yang dilihat oleh Indri maka kemampuan yang dimiliki orang itu pastilah sangat besar.

"Pengumuman guys, kita disuruh kumpul di gedung utama sekolah sekarang" ucap sang ketua kelas 11 IPA 1

Mendengar hal itu semua murid-murid dikelas 11 IPA 1 bertanya-tanya, biasanya jika ada pengumuman digedung utama sekolah berarti beritanya sangat penting sekali. Tapi yang anehnya kenapa tiba-tiba sekali. Murid-murid kelas 11 IPA 1 langsung berhamburan keluar dari kelas menuju gedung utama sekolah.

****

Semua murid-murid SMA Nirwana telah berkumpul didalam gedung utama sekolah. Siswa-siswi berbaris sesuai dengan kelas masing-masing, dimulai sesuatu dengan urutan dari kelas 10 disebelahkan kanan, kelas 11 ditengah dan kelas 12 disebelah kiri gedung utama sekolah.

"Kenapa yah kita dikumpulkan seperti ini?" Tanya Cecil dengan penasaran

Indri menggelengkan kepalanya. "Gak tahu juga" jawabannya

Suasana ribut antara para siswa-siswi SMA Nirwana langsung senyap karena guru-guru dan kepala sekolah telah tiba disana. Terlihat kepala sekolah SMA Nirwana Bapak Darren Lowrence dan Guru BK yang paling ditakuti oleh murid-murid Ibu Kila, mereka berdua melangkahkan kakinya baik keatas mimbar.

"Kami mengumpulkan kalian semua disini karena ada sesuatu yang harus kalian ketahui" ucap Pak Darren

"Sebelum salah satu dari murid disekolah kita telah meninggal dunia yaitu Toni Setiawan dari kelas 12 IPA 2" ucap Bu Kila. "Kematiannya masih diselidiki dan pihak kepolisian meminta untuk membantu mereka dalam penyeledikan ini. Jika ada yang kalian ketahui terkait hal itu langsung keperpustakaan SMA Nirwana" lanjut Bu Kila

MIRACLETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang