Miracle 41

9 3 0
                                    

Bel tanda masuk telah berbunyi, pertanda bahwa murid-murid SMA Nirwana harus memasuki kelasnya masing-masing karena pembelajaran akan segera dimulai.

Terlihat di koridor sekolah El, Mark dan Lucas sedang berjalan bersama. Namun saat naik tangga nanti mereka harus berpisah, El dan Lucas akan masuk ke lantai dua dimana kelas mereka berada yaitu kelas 12 IPS 2, sedangkan kelas Mark ada dilantai tiga yaitu kelas 12 IPA 3.

"Berhenti mengeluarkan aura yang membuat orang kesal melihatnya!" Ujar El

Reaksi orang yang El sindir itu hanya seakan-akan mengisyaratkan bahwa dia tidak peduli. Mark orang yang El sindir itu sendari kemarin mengeluarkan aura seperti itu, penyebabnya adalah karena Mark baru mengetahui mengenai kemampuan yang dimiliki oleh El dan Lucas sehingga dia merasa kesal dan marah tentunya.

"Gue tak menyangka kalian menyembunyikan sesuatu, gue pikir gak ada hal yang perlu disembunyikan satu sama lain" ujar Mark ketus

"Setiap orang punya rahasia mereka yang tak bisa mereka ceritakan Mark, mengertilah hal itu" ucap El

"Tapi masalahnya kita udah berjanji bahwa gak ada hal yang kita sembunyikan satu sama lain, aku bahkan memberitahu kalian aku adalah The Red Trick Hacker , buronan yang sedang dicari oleh FBI dan CIA!" Ucap Mark

"Iya kami tahu tapi hanya saja tidak sesederhana itu Mark, kemampuan yang kami miliki bukan kemampuan biasa yang dapat dilatih sepertimu, tapi kemampuan kami anugrah sekaligus kutukan " ucap Lucas

"Yang dikatakan Lucas benar, mungkin terlihat bahwa hidup kami menjadi mudah, namun kenyataannya kami kesulitan dengan kemampuan itu" ucap El

"Dan kalian pikir aku juga tidak kesulitan dengan kemampuan hacker milikku itu? Sama, aku juga kesulitan bahkan jauh lebih sulit!" Ujar Mark

"Kalau begitu apa yang membuatmu marah seperti ini?" Tanya Lucas

"Kau masih bertanya? Aku marah karena kalian menyembunyikan itu semua dariku!" Jawab Mark

"Dan sudah aku bilang setiap orang punya rahasia mereka sendiri!" Ujar El

"Oh jadi begitu? Kelihatannya aku percaya pada orang yang salah rupanya" ucap Mark

"Apa maksudnya itu?!" Geram El

"Pertemanan diantara kita bertiga sepertinya hanya nama saja, aku percaya pada orang yang salah dan juga sepertinya kalian ingin berteman denganku hanya karena kemampuanku bukan?" Ujar Mark

Mendengar perkataan Mark, Lucas dan El sangat terkejut sekaligus terluka karena Mark menyakiti hati mereka dengan berkata seperti itu.

"Mark bukan seperti itu maksudnya" jelas Lucas

"Alah bohong.... Kalian itu sangat egois, hanya mementingkan diri sendiri saja" ujar Mark

"Egois kau bilang? Lalu bagaimana dengan fasilitas yang kami berikan kepadamu hah?! Kalau kau merasa kami tidak peduli padamu kembalikan itu semua!" Ujar El

"Baik akan aku kembalikan itu semua!" Ujar Mark dengan kesal

"Dasar kau itu sama seperti pengemis yang penjilat, kau sendiri yang meminta tapi kau mengembalikannya" ucap El sambil menyeringai

Mendengar hal itu Mark tertawa kecil sebagai respon. "Aku mengerti sekarang mengapa Al terbunuh....  Karena perkataanmu yang kejam dan sadis itu!"

Sebagai respon atas perkataan Mark, dengan segera El meraih kerah seragam Mark. "Tarik kembali ucapanmu itu! TARIK KU BILANG!" Ucap El marah

"Kenapa? Memang itu kenyataannya , KAU ADALAH PEMBUNUH" teriak Mark sambil menunjuk-nunjuk ke arah El

El dengan segera memukul wajah Mark dengan keras pada akhirnya, pertengkaran antara Mark dan El menjadi sangat buruk. Pada akhirnya saat ini mereka berdua saling menarik kerah seragam satu sama lain.

MIRACLETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang