Robert Anderson (21+)

191K 2.2K 14
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Robert POV


Manhattan,New York.


Hari ini adalah hari pertama setelah bertahun-tahun aku tidak kembali ke Amerika. Ayahku memintaku untuk segera menempati posisi CEO Citygroup untuk menggantikannya dan mau tidak mau aku pun harus menuruti kemauan ayahku.

Sebenarnya aku lebih senang tinggal di Swiss, selama beberapa tahun aku menghabiskan waktu sekolah dan kuliahku disana lalu setelah itu aku memimpin salah satu perusahaan ayahku yang berbasis di Zürich, Schweiz.

Bisa dikatakan aku adalah orang yang tahu bagaimana menikmati hidup, selagi aku belum terikat apapun dengan yang namanya pernikahan aku rasa wajar bila aku berpetualang sebelum benar-benar menemukan seseorang yang bisa mengetarkan hati dan sanubariku.

Aku sangat menggilai wanita apalagi yang cantik dan sexy tentunya, maka dari itu aku selalu mempunyai standar tinggi untuk karyawan perempuan yang akan bekerja di perusahaan ku, terutama yang akan menjadi sekertarisku.

Bukan salahku jika semua wanita yang berada didekatku akan jatuh dalam pesona mematikan yang aku miliki. Dan jangan salahkan juga bila aku mengambil kesempatan dari mereka yang mencoba untuk merayu diriku.

Hari ini aku baru menapakkan kakiku beberapa jam yang lalu di kota New York. Malam ini aku dan ketiga sahabat lamaku Sean Dawson, Orlando Bloom dan juga Will Jackson. Kami berkumpul di Doha Bar & Lounge untuk bersenang-senang dan merayakan kepulanganku kembali.

"Jadi kau sudah memutuskan untuk mengambil alih Citygroup." Tanya Sean sambil menuangkan Bourbon kedalam gelasnya.

"Ya begitulah, tidak mungkin kalau bukan karena hal yang besar aku akan kembali lagi menetap di Amerika." Kataku sambil menyesap gelas Bourbon milikku.

"Aku kira kau sudah bosan dengan wanita-wanita dia Swiss sana, hingga pulang kemari" Orlando dan Will mentertawakan ku.

"Yo bro.. kau akan betah bekerja di Citygroup, karena aku dengar wanita-wanita yang bekerja di tempatmu sangat cantik-cantik dan tentu saja pintar."

Ya begitulah obrolan kami tidak lebih seputaran bisnis dan juga selangkangan. Kami ini memang tipe pria yang sama, memuja wanita cantik terutama yang memiliki payudara padat dan juga besar.

Malam semakin larut kami pun terus menghabiskan malam dengan bercerita banyak hal, namun sedari tadi diantara banyak pengunjung wanita yang datang malam ini, ada satu wanita yang selalu melirik dan menebarkan pesonanya padaku. Tentu saja aku akan dengan senang hati menerima pesona wanita itu yang membuatku tergoda untuk mencicipi setiap inci bagian tubuhnya yang begitu menggoda di balik dress ketat leopadnya itu. Dan sepertinya aku sudah menemukan teman untuk berbagi kenikmatan di ranjangku.

My Hot Curvy Secretary [ END ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang