Happy reading 😉
💞💞💞
Citygroup Building.
Bella sudah bersiap hari ini dengan penuh keyakinan dirinya melangkahkan kakinya memasuki gedung kantornya. Hari hari pertama bagi Bella memulai tugasnya sebagai sekertaris dari seorang Robert Anderson, walaupun segala macam perasaan berkecamuk dalam batinnya namun dia tetap penuh keyakinan untuk menghadapi seorang Robert.
" Kau bisa Bella, yakinlah kau pasti bisa.." Bella menepuk-nepuk pipinya sambil menyemangati dirinya sendiri.
Bella menaiki lift untuk naik ke lantai tujuh puluh dimana dia bekerja yang berada di paling atas gedung The Citygroup building ini. Selama di berasa di dalam lift sungguh seluruh tubuhnya bergetar, entahlah terkadang otaknya menyanggupi tetapi hatinya tidak, mungkin ini lah yang membuat Bella masih merasakan ketakutannya. Namun berkali kali Bella menepis semuanya dan membuang pikiran buruknya.
Lift pun berhenti di lantai yang Bella tuju, Bella berjalan perlahan menuju ke ruangannya. Bella melihat di sekitarnya orang-orang sudah mulai berdatangan dan menempati meja kerja mereka ada perasaan sedikit lega bagi Bella menyadari dirinya tidak sendirian berada satu lantai bersama Robert nantinya.
Bella kemudian memasuki ruangannya kerjanya namun belum sempat dia melangkah masuk dia melihat robert Dalam ruangannya.
Jantung Bella berdetak sangat kencang dan tubuhnya kembali bergetar. Bella menatap Robert dihadapannya dengan ekspresi yang sulit di jabarkan, namun Bella berusaha menahan rasa takutnya dan mengingat semua perkataan Anna. Perlahan namun pasti Bella melangkahkan kakinya semakin mendekat kearah Robert.
"Se-selamat pagi tuan." Sapa Bella dengan nada suaranya yang bergetar. Namun dia tetap berusaha terlihat tenang dan kuat.
Robert tidak langsung menjawab sapaan Bella. Robert saat ini sedang menilai penampilan seorang Bella yang notabene adalah sekertarisnya. Sungguh Bella tidak masuk kriterianya untuk menjadi seorang sekertaris baginya.
"Apa kau Bella Martinez,..?" Tanya Robert
"Betul tuan, saya adalah sekertaris anda saat ini nama saya Bella Martinez.." kata Bella. "Maafkan perkenalan diri saya yang agak terlambat tuan, karena pada saat acara kemarin saya ada sedikit masalah sehingga tidak mengikuti acara penyambutan anda hingga akhir.."
"Apa ada yang bisa saya bantu tuan.?" Walaupun nada suara bicara Bella dibuat setenang mungkin tapi tanpa dia sadari tangan Bella kini tengah bergetar hebat.
Robert sungguh merasa kesal, benar dugaannya kalau sekertaris pilihan ayahnya sungguh tidak sesuai seleranya. Bayangannya tentang hari-hari membosankan di kantor sudah memenuhi kepalanya karena tidak bisa lagi bermain dan menjadikan karyawan dikantornya sebagai partner sex nya seperti yang dulu dia lakukan di Swiss.
"Segera berikan semua jadwal yang sudah kau buat dan bawa ke ruangan ku." Kata Robert dengan nada ketus sambil berlalu dari hadapan Bella.
"Ba-baik tuan.. saya akan segera memberikan apa yang anda minta " tanpa mendengar Bella, Robert berlalu meninggalkan ruangan Bella.
******
Robert POV
Hari ini adalah hari pertama aku menjalankan tugasku di Citygroup, tapi aku sudah dibuat kesal karena sekertaris yang menurut ayahku adalah sekertaris terbaiknya tidak menampakan dirinya sejak pesta malam penyambutan, bagaimana aku akan tahu apa yg akan bekerja dengan benar bahkan hari ini harus aku yang mendatangi ruangannya untuk melihat penampakan dirinya. Ini benar-benar membuatku kesal dihari pertama bekerja. "Shit.." umpatku.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Hot Curvy Secretary [ END ]
Roman d'amourSebelum membaca jangan lupa untuk follow akun authornya yaa.. 21+ Bella Martinez seorang gadis yang memiliki badan Curvy menjadi sekertaris untuk direktur baru di perusahaannya, direktur barunya itu tidak lain adalah kakak kelasnya ketika sekolah du...