Story That Won't End [Hyunlix]

38

Baru 4 hari gak update udah pada nerror aja😭 yaudah nih update

***

Felix sedang berbincang dengan Lucas di sofa. Tiba-tiba pintu digebrak. Mereka sontak menoleh dan melihat Joela dan Nara dengan diikuti para penjaga sewaan mereka.

Joela dan Nara tersenyum miring. "Menikmati waktu berbincang untuk terakhir kalinya?"tanya Joela.

Lucas berpura-pura kebingungan. "Maksud lo?"tanya Lucas.

Joela menyeringai. "Kalian! Tahan mereka berdua!"perintah Joela.

Para penjaga itu langsung menahan Felix dan Lucas.

"Apa-apaan ini! Lo ngelanggar perjanjian?!"kata Lucas.

Nara tertawa sinis. "Gue tau lo gak sebodoh itu buat tau apa yang akan kita lakuin,"kata Nara.

"Atau jangan-jangan.... emang bodoh? HAHAHAHA!"

"Ikat mereka berdua!"perintah Joela lagi.

Felix kembali diikat di kursi yang Ia duduki sebelumnya. Sedang Lucas diikat dipojokkan dengan penjagaan lebih ketat.

"LEPAS! LEPASIN AKU!"teriak Felix.

"Ush, ush,"kata Joela lalu mengusap rambut Felix sambil menyeringai.

"Boleh sih— tapi setelah gue bunuh lo!"kata Joela lalu menjambak rambut Felix.

"A-ah sakit..."

"JANGAN LO SAKITIN FELIX!"teriak Lucas dari pojokkan.

Salah satu penjaga menendang Lucas. "Jangan meneriaki nona muda!"bentak penjaga itu.

"Cih,"kata Lucas sambil tersenyum sinis.

"Felix.. Felix.. Kasian banget hidup lo ya? Dari dulu gak pernah bahagia. Dan sekarang, lo justru akan mati dengan cuma-cuma,"kata Joela.

"J-jangan macam-macam!"kata Felix ketakutan.

"Gue gak akan begini kalo lo gak mulai duluan!"bentak Joela.

"Lo yang duluan cari masalah sama gue. Lo yang udah rebut Hyunjin dari gue. LO YANG AMBIL MILIK GUE!"kata Joela.

"Kamu gila!"

Plakk!!

"BERANI LO NGATAIN GUE?"kata Joela setelah berhasil menampar Felix.

Joela lalu mencengkram rahang Felix dengan keras. "Lo tuh gak pantes hidup Felix, lo pantesnya mati!"teriak Joela.

Felix tertawa sinis. "Cih, orang kayak kamu yang gak pantes hidup. Hidupnya cuman bisa nyakitin orang lain!"

Brakk!

Joela menendang kursi Felix hingga terjatuh dengan Felix yang terhentak ke lantai ruangan.

Joela menginjak tubuh Felix. "Lo semakin nambah nafsu gue buat ngancurin lo!"kata Joela.

Felix meringis sakit saat perutnya ditinjak.

"JANGAN MACAM-MACAM, LONTE!"teriak Lucas.

Nara tersenyum. "Heh lo semua! Habisin aja dia, tapi jangan sampai pingsan. Bacot banget hidupnya,"kata Nara pada tiga penjaga yang menjaga Lucas.

"Siap nona!"

Setelah itu para penjaga mulai memukuli Lucas. Lucas yang terikat tidak bisa melawan dan hanya bisa berusaha menahan sakit tapi tetap mempertahankan wajah datarnya.

"Penjaga! Stop sebentar,"kata Joela pada para penjaga yang memukuli Lucas.

"Ada yang harus gue tunjukin dulu ke mereka berdua,"kata Joela.