[ I ] Puzzle Piece || NCT . GFRIEND ✔

068 || "Kenapa lagi,"

Yuqi menyeringai saat apa yang dia rencanakan sudah selesai, astaga, dia senang sekali.

Dia ingin, rencananya kali ini berhasil sepenuhnya membuat Jung Yerin pergi.

Dan Yuqi mendapatkan Lucas sepenuhnya.

Tidak peduli jika Yerin akan mati, atau apapun yang terjadi, dia hanya ingin Lucas.

Hanya seorang Huang Xuxi.

--

Yerin menatap semua orang yang sedang berjalan di luar kelas dengan tatapan datar.

Tidak tahu mengapa, tapi firasatnya buruk. Tapi dia tidak tahu apa itu.

Tapi dia hanya diam, tidak ingin melakukan apapun.

Karena hidupnya sekarang hanyalah untuk berfikir tentang masa depan, apakah dia akan pergi? Tidak akan ada lagi di dunia?

Menggeleng kasar, yang dipikirannya adalah -'Life is to feel trouble, and you have to be strong, Jung Yerin.'-

Hanya itu yang ada di pikirannya.

--

Lucas duduk di rooftop dengan wajah yang begitu sedih.

Dia ingin pergi ke Yerin, memeluk sang kekasih dengan erat sambil meminta maaf sebanyak banyaknya.

Dia sudah sangat bersalah, bahkan terlalu bersalah.

"Cas?" Lucas menoleh, kemudian tersenyum kecil saat melihat Yuju berjalan ke arahnya.

"Hai Ju." Yuju hanya tersenyum, kemudian duduk di sebelahnya.

"Ngapain disini?" Lucas menatap lagi sebentar, kemudian menggeleng.

"Gak tau."

"Kalo misalnya gw bilang Yerin lagi sendirian, lo mau kesana?" Lucas menatap Yuju lekat, kemudian diam.

"Gak tau."

"Again?! Yerin sendirian di kelas, dia cuma diem, gak ngapa ngapain."

"Sebenernya ngeliatin orang di luar." Lanjut Yuju, kemudian menyengir.

"Gw cuma gak mau Yerin sama kaya gw." Yuju melunturkan cengirannya, menjadi datar.

"Cukup gw sama yang lain dapet masalah, gw capek." Yuju menunduk, ingin menangis.

"Lo suka, ya?"

"Suka?"

"Song Yuqi." Lucas menyirit, masih tidak mengerti.

"Lo suka kan, sama Song Yuqi?" Lucas diam, tidak ingin menyangkal ataupun berkata iya.

"Kenapa diem? Lo beneran suka sama Song Yuqi?"

"Eng--"

"Kalo lo suka, jangan deketin Yerin lagi, gw minta tolong sama lo." Yuju beranjak, pergi meninggalkan Lucas yang terdiam.

"Gw minta maaf, Ju."

--

Yuqi tertawa keras saat melihat apa yang sudah di tulis dengan kertas besar miliknya.