BTS HYYH The Notes 2 [Indonesian ver.]✅

Jimin -22 Juli tahun 22

Saat itu Pak Woo terkena serangan. Aaarggh! Suara yang tak seperti manusia keluar dari mulutnya. Wajahnya menjadi terdistorsi.

Orang RS itu memegang tangannya. Mulutnya berbusa dan liurnya memercik. Dan jeritan yang tidak bisa dimengerti keluar dari mulutnya. Matanya terpaku ke TV dan dia terus merintih dan menjerit. Dia ingin mendekat ke TV. Tidak ada orang didekatnya karena semua sudah mundur ke belakang.

Dia terjatuh ke lantai memegangi kepalanya. Orang RS mendesah dan berkata, "Dia seperti ini setiap waktu. Aku rasa dia tidak bisa melakukan sesi rawat jalan." Aku berjongkok di sebelah Pak Woo dan menepuk bahunya. Perasaan campur aduk mendidih di dalamku. Penyiksaan macam apa yang ia alami? Bagaimana dia menahan semua ini selama 30 tahun? Apakah penderitaan ini akan berakhir?

"Pak." Mendengarku, dia menoleh. Tapi matanya menjadi kosong lagi. Saat menderita serangan, dia terlihat seperti memikirkan atau mengingat sesuatu, dan menjadi sedih karena itu, tapi sekarang dia terlihat pucat dan kosong. "Pak, apakah kau mengingatku?"