Benar saja, Rosie dan Loey diserbu oleh banyak wartawan ketika mereka berdua baru saja sampai tempat acara digelar.
Walaupun begitu, Rosie tidak gugup sama sekali. Karena dia yakin hal seperti ini akan terjadi ketika Rosie memutuskan meminta Loey menemaninya ke pameran tersebut.
Sorot lampu kamera dari berbagai media tidak henti-hentinya memotret sepasang kekasih itu.
Rosie dengan anggunnya berpose manis dengan sang kekasih di karpet merah.Loey berusaha tetap terlihat berwibawa dan tenang walaupun sebenarnya dia ingin sekali cepat-cepat enyah dari hadapan publik.
Pria itu tidak terbiasa dengan keramaian di acara seperti ini.
Basic nya, adalah dibelakang layar dan tidak tersorot oleh kamera.Namun, demi gadisnya itu Loey rela untuk tampil di publik.
"Demi Kota Seoul ini, aku bersumpah jika mereka menikah, kelak anak-anak mereka memiliki visual yang sangat menakjubkan." Rosie tanpa sengaja mendengar seseorang mengatakan hal tersebut dengan lawan bicaranya.
Lalu gadis Aussie itu tersenyum karenanya."Saat mereka tersandung skandal dating dulu, wajah Produser itu tidak terlihat jelas di foto. Tapi sekarang, aku tidak menyangka bisa melihatnya secara langsung. Sungguh, aku ingin menjadi Rosé kalau begitu." Kata seseorang yang lain.
Berbagai macam ocehan dari para hadirin disekitarnya dapat Rosie dengar, dan kebanyakan mereka mengatakan hal yang positif tentang Rosie dan Loey.
"Kau baik-baik saja Oppa?" Tanya Rosie pada Loey yang kini duduk bersebelahan.
"Apa aku terlihat kikuk sayang?" Loey balik bertanya pada kekasihnya itu.
"Tidak, kau pandai menyembunyikan kegugupanmu aku rasa." Jawab Rosie sambil tersenyum.
"Ah, aku mempelajarinya dari Gong Yoo." Jawab Loey santai.
"Iya kah? Aku tidak tahu kalau kau pernah sedekat itu dengan Gong Yoo."
"Kau harus bertemu dengannya. Dia sering datang ke Studioku."
"Oppa, apa kau serius?" Tanya Rosie.
"Tentu saja, aku berbohong." Jawab Loey dengan cengiran khasnya.
"Ya! Oppa! Kenapa senang sekali bercanda?!"
"Ssst... Fokuslah pada model yang tengah berjalan di catwalk sayang!" Loey menunjuk kearah panggung pameran ketika satu persatu model dengan berbagai macam mode busana itu berjalan didepan mereka.
"Biar aku yang fokus kearah mereka. Kau jangan! Oppa cukup melihat model disampingmu ini." Kata Rosie menyenggol pundak Loey dengan pundaknya.
"Ah kau benar sekali, sayang. Model disampingku ini lebih menawan hati." Balas Loey tak kalah menggodanya.
Dari tempat duduk yang berlawanan, seseorang tengah memperhatikan Rosie dan Loey yang terlihat begitu asik bercengkerama disaat acara sedang berlangsung.
KAMU SEDANG MEMBACA
(No) WAY BACK HOME [END]
FanfictionDIBUAT ATAS DESAKAN DARI WARGA TIK-TOK YANG MENGINGINKAN CERITA HALU CHANROSÉ DEBUT DI LAPAK OREN. TERIMA KASIH ATAS SUPPORTNYA SELAMA INI. LOVE YOU TOO, GANG😚 ❗I'M WARNING Y'ALL. CERITA INI MENGANDUNG KONTEN DEWASA. DIMOHON BIJAK DALAM MEMILIH BAC...