The Doctors ( GxG )

Part Tujuh Belas

Nih double up nih seneng ngga????

Enjoy your time guys....

Rere's Pov

Lima belas menit perjalanan akhirnya aku sampai ke rumah Bianca. Kuparkirkan motor di garasi dan mengambil kotak kado tadi kemudian aku menuju ke pintu utama dan menekan bel nya. Tak lama pintu terbuka dan Bianca lah yang membukakan pintunya. Dia menggerutu sebal karena biasanya aku akan langsung masuk tanpa harus repot-repot menekan bel.

Aku hanya tertawa menanggapi gerutuan Bianca dan memilih mengekor di belakangnya menemui yang lainnya. Kami menuju ruang tengah karena disanalah kami selalu menghabiskan waktu saat bertamu di rumah ini. Sebenarnya hampir semua dari kami memiliki nasib yang sama yaitu orang tua kami yang terlalu sibuk dengan pekerjaan tanpa pernah perduli akan keberadaan kami.

Oleh sebab itu kenakalan yang kami lakukan adalah bentuk protes kami agar diperhatikan tapi ya pada kenyataannya justru kami hanya di marahi. Jadilah anak-anak nakal seperti kami yang melakukan apapun yang kami mau tanpa perduli perasaan orang tua kami. Adil bukan??? Jika mereka saja tidak perduli lalu untuk apa kami repot-repot memikirkan mereka.

Bianca : " Si monyet sialan ya ku pikir yang dateng siapa pake acara nekan bel segala biasanya kan langsung nyelonong ngga tau aturan..."
Rere : " Heleh pake bahas aturan segala kek sendirinya paham aturan hilih bicit sikili"
Ella : " Haisss pasti deh kalau anaknya Hendro ketemu sama anaknya Miss Ema bawaannya ribut mulu ya heran deh ngga bisa apa sesekali tuh yang adem ayem gitu lho..."

Aku dan Bianca sama-sama membuang muka dan detik berikutnya kami tertawa bersama. Emang aneh kok, itulah yang membuat kami merasakan kebahagiaan yang tidak pernah kami rasakan ketika berada di rumah. Itu juga alasan kenapa kami menjadi dekat layaknya saudara karena kami pernah ada di posisi yang sama.

Sebelumnya perkenalkan beberapa orang yang merupakan anggota geng Trouble Maker. Pertama ada Bianca Zahra anaknya Hendro wkwkwk begitulah kami memanggil nya malah kami lebih sering memanggil dengan nama anaknya Hendro tanpa embel-embel nama aslinya. Yang kedua Stefany Manulang atau lebih sering di panggil si Cabe. Lalu yang ketiga ada Yuana Natasia aka Yuna atau yang lebih di kenal dengan sebutan Angel of death, dia cantik tapi percayalah jika sudah berkelahi maka jangan harap bisa selamat begitu saja.

Lanjut yang keempat Lucia Pratiwi aka Tiwi adalah bocah lucnut di TM, si usil yang ngga ada obat pokoknya. Yang kelima ada Ella Danuarta sosok paling dewasa di TM alias emaknya TM dia mah. Dia yang sering membereskan semua kekacauan yang dibikin sama anak TM. Yang keenam Claudia Leonardo aka CL/Audi anggota TM paling lola alias loading lama. Nah sisanya ada Josephine, Vina, Agnes, terus masih banyak lagi yang cuma sebagai anak buah kalau misal kita mau tawuran. Tapi kalau cuma sekedar kumpul nongkrong paling enam orang inti di tambah aku.

Rere : " Ehhh guys aku mau pamer ehehe..."
Tiwi : " Anjir kok jadi keinget yang di Tok tok guys mau cerita itu ya wkwkwk..."
Ella : " Tontonan nya Tok tok mulu pantesan kalau bikin story wa galau mulu..."
CL : " Dan emak percaya kalau itu bocah galau??? Haisss dia itu gebetan dimana-mana mak sebelas dua belas ama noh anaknya Miss Ema..."
Yuna : " CL tumben ihhh ngga lola jadi sayang deh..."
Stefany : " Ihhh jijik aku tuh dengerin nya"

Kami semua tertawa saat mendapati wajah sok jijik milik Stefany di tambah dengan tingkah Bucin Yuna ke CL. Bukan rahasia lagi kalau Yuna tertarik dengan CL, tapi berhubung CL nya lemot jadi ya udah lah ya paham gimana perjuangan Yuna buat bikin si lemot peka.

Bianca : " Betewe itu muka anaknya Miss Ema kenapa jadi kek orang kesambet sih dari masuk tadi..."
Yuna : " Iya ihhh sumringah banget itu manusia satu jangan-jangan kena sawan sebelum nyampe sini..."
Rere : " Ngga lah anjir amit-amit woyyy bangke kalau pada ngomong suka bat sembarangan. Ini nih aku mau pamer kalau aku di kasih hadiah sama gebetan aku."
Ella : " Gebetan yang mana lagi sih perasaan gebetan nya banyak bet..."
Stefany : " Jangan bilang cewe ganjen yang waktu itu nekat dateng ke basecamp dan bikin kita naik darah itu ya???"
Rere : " Enak aja, cewe pengganggu itu bukan gebetan aku ya amit-amit deh. Anaknya Hendro udah liat kok gebetan aku kek gimana cantiknya. Inget cewe yang aku ceritain kemarin kan yang ketemu di bar dia lagi di keroyok banyak cewe??? Nah itu dia orangnya..."
Bianca : " Dihhh ngada-ngada ini mah mana mungkin cewe cantik tadi mau sama kamu. Mendingan juga sama aku timbang sama kamu yang banyak minus nya..."
Rere : " Seriusan bangke, dia yang ngasih pas sebelum dia masuk ke rumahnya. Ahhh mimpi apa aku semalem woyy dia mau ku anter pulang aja udah bahagia apalagi di kasih hadiah begini."