I LOVE YOU UNCLE- [End]

48

*****

Luna membawa sam kerumah sakit terdekat.

Seorang dokter dengan di dampingi perawat mulai merawat luka2 yang ada di sekujur tubuh sam.

Sam melirik kearah luna yang tampak khawatir padanya.

Sam jadi merasa tak nyaman, baru kali ini luna menangis karenanya. Biasanya ia yang harus menangis karena ulah luna yang kadang sangat brutal.

"Bagaiamana keadaannya dok?" Tanya luna.

"Lengannya terkilir, dan beberapa luka di tubuhnya mungkin butuh beberapa waktu untuk bisa sembuh seperti semula" jawab dokter.

Luna mendekati sam, ia melihat lengannya yang di bungkus kain putih membuat tangis luna mulai pecah lagi.

"Hei.. hei!! Apa yang kau lakukan, kenapa menangis lagi" tanya sam sambil melihat sekeliling yang mulai melihat kearah sam dan luna

Sam menutupi wajahnya menahan malu.

Hingga satu jam kemudian, luna baru bisa berhenti menangis. Dan satu jam itu pula sam menceritakan apa yang terjadi padanya.

"Kenapa dia jahat sekali padamu?" Tanya luna kesal sambil mengusap air matanya.

Flashback

Sam masuk kehotel bersama pacar barunya.

Mereka bercanda gurau bersama hingga sebuah suara menghentikan aktivitas mereka.

"Apa yang kau lakukan!!"teriak suara yang khas di telinga sam membuat sam terdiam kaku.

Sam melihat ke samping ayahnya ada ibunya yang menahan tangis karena melihatnya bersama pacar gaynya.

"Apa aku membesarkanmu hanya untuk mempermalukanku?" Teriak ayah sam berapi2.

"Ayah, akan aku jelaskan semua, tenanglah dulu?" Ucap sam menenangkan ayahnya.

"Apa kau bilang? Tenang?!! Bagaimana bisa tenang melihat putra sendiri menyimpang seperti ini?" Teriaknya ayah sam lagi.

"Ini gara2 kau yang tak becus mengurus anak ini" sindirnya pada istrinya yang menunduk merasa bersalah.

"Apa maksut ayah?" Tanya sam tak mengerti.

"Selama ini ibumu menutupi perilaku menyimpangmu ini!!! pantas selama ini aku tertipu. Kalian berdua rupanya merencenakan ini untuk mengolok2ku ya!" Sindir ayah sam marah.

Sam melihat ibunya yang menangis. Beberapa kali ayahnya memukul ibunya. Marah!! Sam kesal melihat ibunya mendapatkan perlakuan kasar dari ayahnya, dan yang paling membuatnya lebih kesal kenapa ibunya selalu saja membelanya. Kenapa ibunya sangat baik terhadapnya. 

Sam tertawa sinis melihat perlakuan ayahnya pada ibunya.

"Jadi maksut ayah, kami orang jahat sedangkan ayah orang yang baik. Apa ayah tak pernah bercermin?" Sindir sam.