"Lo gue tinggal dulu bentar gapapa ya, Bi"
"Iya gapapa lah, Son Eunseo. Lo kira gue bakal ilang ditinggal sendirian di apartemen lo"
"Udah ayo Soojin cepetan, cuma mau ke depan kompleks doang pake gincuan segala" ujar Eunseo di ambang pintu apartemen saat melihat Soojin malah sibuk memakai liptint.
"Ya siapa tau ketemu jodoh gue waktu jalan ke sana" bela Soojin yang hanya dibalas tatapan jengah oleh Eunseo.
"Gue pergi dulu , Bi" pamit Soojin berjalan ke arah pintu.
"Oh iya nanti kalo temen gue dateng suruh masuk aja, Bi" pesan Eunseo sebelum pintu apartemen tertutup.
Setelah ditinggal Eunseo dan Soojin, Sinb duduk di depan televisi, memencet remote asal mencari acara yang ia suka dan akhirnya menonton acara kartun.
Sinb tidak jadi menonton TV, karena pada akhirnya TV yang menontonnya asik bermain ponsel. Ia asik memencet benda pipih berwarna hitam itu, mengetikkan balasan untuk seseorang.
Ting tong
"Temen Eunseo tuh" gumam Sinb sebelum meletakkan ponsel di atas meja, berjalan ke arah pintu untuk membukanya.
"Siapa? Temen Eunseo?" tanya Sinb pada laki-laki yang dari intercom terlihat menggunakan hoodie berwarna hitam menutupi kepalanya.
"Iya" jawab orang itu, lalu Sinb membukakan pintu untuknya.
"Silahkan masuk, Eunseonya lagi per.gi. ke ..." ucap Sinb begitu pintu terbuka dengan kata terakhir terputus karena terkejut melihat siapa yang ada di depannya.
"Sinb?" panggil orang itu memecahkan lamunan Sinb.
"O oh. Masuk. Eunseo lagi keluar sebentar" ucap Sinb mempersilahkan Juyeon untuk masuk.
"Duduk dulu gue ambilin minum"
"Makasih, Bi" kata Juyeon setelah Sinb meletakkan gelas berisi cola di hadapannya.
Juyeon minum dalam diam, sedangkan Sinb yang duduk di ujung sofa yang ditempati Juyeon juga hanya diam. Tidak tahu harus berkata apa, jadi ia hanya duduk diam sambil menonton televisi.
"Apa kabar, Bi?" tanya Juyeon yang mampu membuat Sinb merasa gugup.
"Hm. Baik. Lo sendiri gimana?"
"Baik juga"
"Eunseo pergi kemana?"
"Beli nasi goreng di depan kompleks. Bentar lagi pulang kok" jelas Sinb membaca chat dari Eunseo yang mengabari nasi gorengnya sudah jadi dan mereka dalam perjalanan pulang.
"Lama nggak ketemu ya. Terakhir kali ketemu waktu kelas 1 SMA. Gak nyangka bisa ketemu lo lagi"
"Heheh iya"
"Lo kuliah di kampus yang sama kayak Eunseo?"
"Iya"
"Beda kampus sama gue. Kalo sekampus pasti kita ketemu waktu maba deh" ujar Juyeon diakhiri kekehan kecil.
Sinb hanya tersenyum dan mengangguk mengiyakan ucapan Juyeon.
"Lo inget gak waktu kita kelas 1 SMA lo ..."
Mata Sinb melotot kaget ketika Juyeon membahas masalah waktu mereka kelas 1 SMA.
"Inget apa?" sela Sinb dengan senyum canggung tidak mau Juyeon melanjutkan ucapannya.
"Waktu lo ..."
"BI, GUE PULANG"
Sinb bersyukur dalam hati, biasanya teriakan Soojin akan membuatnya sedikit kesal karena saking kencangnya. Tapi sekarang Sinb berterima kasih dengan suara teriakan perempuan itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hwang Eunbi with boys
FanfictionCerita tentang Sinb, yang gasuka minggir dulu ya.