𝗛𝗘𝗥 || Chapter 37

1.3K 253 68
                                    

Part ini tembus 30 vote ya
Jangan jadi sider :(

𝓗𝓸𝓹𝓮 𝔂𝓸𝓾 𝓵𝓲𝓴𝓮 𝓲𝓽❣

"Because I remembered.
I remembered everything."

•••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•••

"semua bunga dandelionku terbang dari tangkainya karena badai yang besar. sekarang tangkai itu hanya tangkai kosong. dia tidak lagi indah. menurutmu, apa yang harus kulakukan agar tangkai itu bisa kembali indah, harry?"

"mencabutnya? maksudku, kenapa tidak kau cabut lalu tanam lagi saja?"

"aku tidak punya. itu satu-satunya."

"darimana kau mendapatkan bibit itu?"

"dari seseorang di ujung jalan untuk pulang ke rumah. tapi dia tidak memberikanku bibit. pak tua itu hanya menyodorkan pot berisi bunga dandelion pada uncle dan aunty lalu pergi."

"kalau begitu, minta bibitnya pada orang itu, dan kau bisa menanamnya ulang."

"kalau dia menolak?"

"curi saja. lagipula, sepertinya dia punya banyak bibit. bukankah orang tersebut tidak akan sadar jika kau mengambilnya satu?"

"apa kau sedang menghindariku?"

kedua kelopak mata valerie terbuka, dan ia tersenyum menemukan draco berdiri dihadapannya dengan wajah kacau.

"jawab aku." lelaki itu menahan pergelangan tangan valerie, memaksanya untuk tetap diam mendengarkan. "kenapa? apa aku melakukan kesalahan?"

"kau tidak pernah melakukan kesalahan, drake." lagi dan lagi, valerie tersenyum. tetapi senyuman itu justru membuat draco semakin frustasi. bagaimana bisa gadis itu mengabaikannya selama satu minggu ini? "kita sudah menentukan hukumannya, kan?"

"jadi kau sedang menghukumku?"

"tidak." valerie mengangkat tangan, menyingkirkan helaian rambut draco yang menutupi dahinya. "kau tahu kan, akhir-akhir ini aku sibuk membantu ced dengan tugas pertamanya?"

"dan mengabaikanku?" lelaki itu terkekeh sinis. ia melepaskan pegangannya pada pergelangan tangan valerie. "kau pernah bilang bahwa aku adalah yang lebih penting. tapi kurasa itu sudah tidak berlaku lagi sekarang, eh?"

"tentu itu masih berlaku." valerie menipiskan bibir, mencoba menekan emosinya sekuat mungkin untuk tidak menangis dihadapan lelaki ini. "drake ... maaf jika aku membuatmu merasa begitu. dan maaf, karena kupikir aku harus pergi."

dan tanpa menunggu lagi, valerie langsung mendorong kecil tubuh draco dan pergi dari sana. anggap saja ia sedang melarikan diri, karena memang benar begitu. valerie hanya tidak mau draco terluka karena dirinya.

𝙃𝙀𝙍 | Draco Malfoy x OC (DISCONTINUED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang